Pengaruh Pemberian Pupuk Urea terhadap Perkembangan Populasi Kutu Daun Aphis sp. (Hemiptera: Aphididae) pada Tanaman Melon (Cucumis melo L.)

Main Author: FiaRizkiAmalia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/131687/1/skripsi_fia.pdf
http://repository.ub.ac.id/131687/
Daftar Isi:
  • Tanaman melon (Cucumis melo L) merupakan komoditas holtikultura yang bernilai tinggi. Produksi melon di Indonesia sering kali mengalami penurunan. Salah satu kendala menurunnya produksi, dikarenakan adanya masalah kerusakan tanaman akibat serangan hama. Hama yang sering dijumpai pada tanaman melon adalah kutu daun (Aphis sp.). Salah satu cara alternatif dalam pengendalian hama pada tanaman yaitu mengusahakan pertumbuhan tanaman sehat melalui pemupukan yang berimbang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian pupuk urea terhadap perkembangan populasi kutu daun (Aphis sp.), mengetahui intensitas serangan kutu daun (Aphis sp.) dan mengetahui hasil produksi (bobot buah). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas enam perlakuan dan empat ulangan. Masing-masing perlakuan dan ulangan terdapat 7 tanaman, sehingga total seluruh tanaman 168. Terdiri dari enam perlakuan pemberian dosis pupuk Urea yang diberikan pada tanaman melon yaitu 0 gr/tanaman (kontrol), 0,54 gr/tanaman, 0,77 gr/tanaman, 1,03 gr/tanaman, 1,28 gr/tanaman, dan 1,54 gr/tanaman. Parameter yang diamati yaitu populasi Aphis sp., intensitas serangan Aphis sp., bobot buah dan analisis usaha tani. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan dosis pupuk urea pada tanaman melon dapat meningkatkan populasi Aphis sp., peningkatan dosis pupuk urea pada tanaman melon juga dapat meningkatkan intensitas serangan Aphis sp. Pemberian dosis pupuk urea yang tinggi dapat menyebabkan penurunan produksi pada tanaman melon, serta usaha tani yang diterapkan kurang tepat untuk dilanjutkan.