Pengaruh Taman Kota Terhadap Konsentrasi Co2 Dan Suhu Udara Ambient Di Kota Malang
Main Author: | YuriAndari, Sandra |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/131617/1/Skripsi_125040201111190_SandraYuriAndari.pdf http://repository.ub.ac.id/131617/2/Jurnal_fix.pdf http://repository.ub.ac.id/131617/ |
Daftar Isi:
- Kota Malang ialah kota pendidikan dan memiliki daya tarik parawisata yang cukup tinggi sehingga terjadi perkembangan kota yang sangat pesat. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan suhu udara ambient dan konsentrasi CO2 .Sebagai kota pendidikan dan pariwisata, jumlah penduduk di kota Malang semakin meningkat setiap tahunnya. Hal ini mengakibatkan jumlah kendaraan bermotor meningkat dan menyebabkan peningkatan polusi CO2. Oleh karena itu, taman kota berperan dalam menurunkan suhu udara ambient dan konsentrasi CO2 di sekitar taman. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui perbedaan suhu dan konsentrasi CO2 di dua taman publik yaitu Taman Alun – Alun Merdeka dan Taman Trunojoyo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari - April 2016 di Taman Alun – Alun Merdeka dan Taman Trunojoyo, kota Malang, Jawa Timur. Secara geografis, wilayah Kota Malang berada antara 112031’42” BT - 112048’48” BT dan 07046’48” LS - 08046’42” LS. Alat yang digunakan dalam penelitian antara lain ialah CO2 meter Lutron GC – 2018, anemometer tipe AM-4201, Quantum Meter Tipe LQM 70-10, komputer, alat tulis, dan kamera. Penelitian ini menggunakan metode observasi langsung secara deskriptif. Data yang diamati ialah data suhu udara ambient, konsentrasi CO2, kelembaban udara, intensitas radiasi matahari, kecepatan angin, dan vegetasi di Taman Alun – Alun Merdeka dan Taman Trunojoyo. Penelitian ini menggunakan teknik “purposive sampling” berdasarkan karakteristik tertentu sesuai tujuan penelitian yaitu dengan pertimbangan kondisi ruang terbuka hijau.Pengambilan data dilakukan pada pukul 03.00 dan 13.00. Pengukuran suhu udara ambient, konsentrasi CO2, kelembaban udara, intensitas radiasi matahari, dan kecepatan angin dilakukan selama 10 minggu dengan rentang waktu tiap 1 minggu. Analisis data dilakukan menggunakan korelasi Pearson (SPSS 16)dan uji T. Berdasarkan hasil pengamatan diketahui bahwa konsentrasi CO2 pada pukul 13.00 di Taman Alun – Alun Merdeka sama dengan Taman Trunojoyo. Sedangkan konsentrasi CO2 pada pukul 03.00 di Taman Alun – Alun Merdeka lebih rendah daripada di Taman Trunojoyo. Selain itu, suhu udara ambient pada pukul 03.00 di Taman Alun-Alun Merdeka dan Taman Trunojoyo sama. Sedangkan, suhu udara ambient pada pukul 13.00 di Taman Alun-Alun Merdeka lebih tinggi daripada di Taman Trunojoyo. Korelasi antara suhu udara ambient dan konsentrasi CO2 di Taman Alun-Alun Merdeka pada pukul 03.00 memiliki nilai r sebesar 0.13 dan di Taman Trunojoyo sebesar 0.29 yang berarti bahwa hubungan antara kedua parameter ialah tegolong rendah dan berbanding lurus, dimana semakin tinggi konsentrasi CO2 maka suhu udara ambient akan semakin tinggi. Korelasi antara suhu udara ambient dan konsentrasi CO2 di Taman Alun – Alun Merdeka pada pukul 13.00 memiliki nilai r sebesar 0.52 yang berarti bahwa hubungan antara kedua parameter ialah cukup dan berbanding lurus, dimana semakin tinggi konsentrasi CO2 maka suhu udara ambient akan semakin tinggi. Korelasi antara suhu udara ambient dan konsentrasi CO2 di Taman Trunojoyo pada pukul 13.00 memiliki nilai r sebesar 0.83 yang berarti bahwa hubungan antara kedua parameter ialah sangat kuat dan berbanding lurus, dimana semakin tinggi konsentrasi CO2 maka suhu udara ambient akan semakin tinggi.