Pengaruh Jamur Mikoriza Arbuskula (Jma) Terhadap Kandungan Nutrisi Daun Tanaman Jagung Dan Aktivitas Makan Spodoptera Litura (Fabricius)
Main Author: | DykaWahyuSetiawan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/131527/1/DYKA_WAHYU_SETIAWAN._125040201111100.pdf http://repository.ub.ac.id/131527/ |
Daftar Isi:
- Tanaman memiliki suatu ketahanan terhadap serangan hama. Ketahanan tanaman ini bisa ditingkatkan dalam hal toleransi tanaman, salah satunya dengan pemanfaatan mikoriza. Mikoriza memiliki kemampuan untuk meningkatkan nutrisi tanaman sehingga berpengaruh terhadap toleransi tanaman saat terjadi serangan herbivora. Penelitian terkait hubungan mikoriza dalam hal ketahanan tanaman terhadap herbivora perlu untuk dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh mikoriza terhadap kandungan nutrisi daun tanaman jagung dan aktivitas makan larva S. litura. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Nopember 2015 sampai dengan April 2016 di greenhouse dan sublaboratorium Entomologi Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya. Penelitian ini terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan yaitu perlakuan dosis mikoriza, antara lain kontrol, 10 g, 20 g, 30 g dan 40 g mikoriza. Variabel pengamatan pada penelitian ini yaitu infeksi mikoriza, nutrisi daun, dan indeks nutrisi larva. Parameter pengamatan pada penelitian ini yaitu kerapatan spora mikoriza, persentase infeksi mikoriza, kandungan proksimat daun (kandungan protein, karbohidrat, lemak, abu, dan air), berat daun uji, berat larva, berat kotoran larva, dan luas daun yang dimakan larva. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis mikoriza berpengaruh nyata terhadap infeksi mikoriza yang ditimbulkan. Infeksi tertinggi pada perlakuan 40 g mikoriza dengan hasil rata-rata persentase infeksi sebesar 46,4%. Infeksi terendah pada perlakuan 10 g mikoriza dengan hasil rata-rata persentase infeksi 25,6%. Perlakuan dosis mikoriza pada penelitian ini tidak memberikan pengaruh terhadap kandungan nutrisi daun jagung, luas daun yang dimakan, berat kotoran larva dan indeks nutrisi larva S. litura. Kandungan protein di daun pada perlakuan kontrol sebesar 3,24% sedangkan pada perlakuan 40 g mikoriza sebesar 3,52%. Kandungan karbohidrat di daun pada perlakuan kontrol sebesar 16,42% sedangkan pada perlakuan 40 g mikoriza sebesar 16,09%. Kandungan lemak di daun pada perlakuan kontrol dan 40 g mikoriza sebesar 0,26%. Hasil uji proksimat daun dari semua perlakuan menunjukkan hasil yang bervariasi tetapi setelah dianalisa memberikan hasil yang tidak berbeda nyata. Pemberian mikoriza tidak berpengaruh terhadap luasan daun yang dimakan, dimana perlakuan kontrol memberikan hasil 50,708 kotak sedangkan perlakuan 40 g sejumlah 52,238 kotak. Hasil perhitungan laju pertumbuhan relatif larva pada kontrol memberikan hasil 0,01222 sedangkan pada perlakuan 40 g mikoriza memberikan hasil 0,01221. Laju konsumsi relatif larva pada kontrol memberikan hasil 0,04140 sedangkan pada perlakuan 40 g mikoriza memberikan hasil 0,03924. dan perkiraan makanan yang dicerna pada kontrol memberikan hasil 70,44867 sedangkan pada perlakuan 40 g mikoriza memberikan hasil 68,63336. Hasil perhitungan indeks nutrisi larva menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata.