Evaluasi Ketersediaan Air Untuk Tanaman Jagung (Zea mays) Di Lahan Kering Kab. Malang Dengan Cropwat – 8.
Main Author: | ArRazaaq, FachrudinZain |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/131458/1/COVER.pdf http://repository.ub.ac.id/131458/1/1-5.pdf http://repository.ub.ac.id/131458/2/DAFTAR_ISI.pdf http://repository.ub.ac.id/131458/3/JURNAL_PENELITIAN_UDIN.pdf http://repository.ub.ac.id/131458/ |
Daftar Isi:
- Air merupakan sumberdaya alam yang mutlak diperlukan untuk mencukupi kebutuhan hidup manusia. Secara keseluruhan terdapat lima sumber air yang dapat dimanfaatkan, yaitu: air hujan, air tanah, air permukaan, desalinisasi air laut, dan hasil pengolahan air buangan. Dari kelima sumber tersebut, air tanah dan air permukaan adalah jenis air yang paling banyak dimanfaatkan mengingat jumlahnya relatif banyak dan mudah dalam pengambilannya. Kebutuhan air bagi tumbuhan berbeda-beda, tergantung jenis tumbuhan dan fase pertumbuhannya. Pada musim kemarau, tumbuhan sering mendapatkan cekaman air (water stress) karena kekurangan pasokan air di daerah perakaran dan laju evapotranspirasi yang melebihi laju absorbsi air oleh tumbuhan. Data neraca air memberikan beberapa informasi penting tentang jumlah air yang dapat diperoleh, nilai surplus dari air yang tidak dapat tertampung. Jadi, pengenalan terhadap hal ini membantu menemukan praktek manajemen yang tepat untuk menghindarkan terjadinya hambatan guna meningkatkan produksi tanaman. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung kebutuhan air tanaman jagung di lahan kering dan menentukan kalender tanam tanaman jagung di 4 Desa di wilayah Kabupaten Malang. Manfaat dari penelitian ini adalah dari hasil analisis ini dapat memberikan informasi tentang kebutuhan air setiap wilayah di 4 Stasiun Klimatologi (Selorejo, Karangploso, Abdul Rahman Saleh, Karangkates) khusunya untuk tanaman Jagung. Hipotesis penelitian ini adalah Evaluasi neraca air dengan aplikasi Cropwat 8 dapat menentukan jadwal panen tanaman jagung dan Penggunaan aplikasi Cropwat 8 dapat menghitung ketersediaan air pada tanah. Lokasi penelitian terletak di 4 desa pada 4 kecamatan di Kabupaten Malang, dimana dari ke 4 Desa tersebut dapat mewakili kodisi wilayah Malang. Penelitian dilaksanakan di 4 Stasiun klimatologi, yaitu. Masing-masing lokasi Stasiun Klimatologi berada di desa Banjarejo Kecamatan Ngantang, Desa Bunut Wetan Kecamatan Tumpang, Desa Ngijo Kecamatan Karangploso, Desa Karangkates Kecamatan Sumberpucung. Dari hasil analisis Cropwat 8 kebutuhan air tanaman jagung dari 4 lokasi menunjukan bahwa di Stasiun Selorejo tertinggi dan di Bandara A.R. Saleh terendah. Dan berdasarkan analisis Cropwat 8, tanggal tanam yang disarankan di 4 lokasi untuk memperoleh hasil yang optimal pada tanaman Jagung yaitu pada tanggal 9 Mei.