Hubungan Antara Company Culture Dengan Kinerja Karyawan Dan Analisis Pengaruh Reward - Punishment Terhadap Motivasi Kerja (Studi Kasus Pada Ptpn X Pg Djombang Baru, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jomba
| Main Author: | Alawiyah, DessyRatnasari |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/131389/1/SKRIPSI_Dessy_R._Alawiyah_125040102111002.pdf http://repository.ub.ac.id/131389/ |
Daftar Isi:
- Perubahan dunia bisnis di Indonesia yang semakin maju menuntut setiap perusahaan mampu bersaing dengan ketat demi mencapai tujuan perusahaan. Perusahaan bisnis yang mampu mengelola segala sumber daya yang dimiliki akan dapat bertahan dan menang dalam persaingan tersebut. Salah satu sumber daya yang menjadi faktor kunci untuk membangun keunggulan kompetitif perusahaan yang berkelanjutan adalah sumber daya manusia. Menurut Koesmono (2005) persoalan yang ada adalah bagaimana dapat menciptakan sumber daya manusia yang dapat menghasilkan kinerja yang optimal sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Pabrik Gula (PG) Djombang Baru. adalah perusahaan gula berbasis tebu yang merupakan bagian dari PT. Perkebunan Nusantara X. Berdasarkan penelitian pendahuluan yang dilakukan, kinerja karyawan PG Djombang Baru tergolong rendah. Adanya karyawan yang terlambat dalam bekerja menunjukkan rendahnya tingkat disiplin kerja, dan kesadaran kerja yang rendah juga tampak pada karyawan yang tertekan dalam mengerjakan pekerjaannya. Padahal dalam bekerja, karyawan harus merasa nyaman dan semangat agar hasil kerja menjadi optimal. Sehingga diperlukan penelitian tentang kinerja karyawan dan motivasi kerja pada PG Djombang Baru yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara budaya perusahaan dengan kinerja karyawan dan pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi kerja. Apabila permasalahan tersebut tidak segera diteliti akan dikhawatirkan kinerja karyawan tidak meningkat. Perusahaan akan menambah daftar permasalahan dalam pengembangan usahanya, mengingat sumber daya manusia merupakan hal terpenting dalam kemajuan perusahaan terutama pada PG Djombang Baru. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) menganalisis hubungan antara budaya perusahaan dengan kinerja karyawan di PG Djombang Baru, 2) menganalisis pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi kerja karyawan di PG Djombang Baru, 3) menganalisis pengaruh reward terhadap motivasi kerja karyawan di PG Djombang Baru, serta 4) menganalisis pengaruh punishment terhadap motivasi kerja karyawan di PG Djombang Baru. Penelitian ini menggunakan alat analisis korelasi rank spearman untuk menganalisis hubungan company culture dengan kinerja karyawan, dan alat analisis regresi linear berganda untuk menganalisis pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi kerja. Responden ditentukan berdasarkan rumus slovin dengan cara simple random sampling, dan menghasilkan jumlah responden 64 karyawan tetap. Hasil penelitian dengan analisis korelasi menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara company culture dengan kinerja karyawan PG Djombang Baru. Tingkat hubungan tersebut sebesar 0,615 dengan taraf signifikansi sebesar 0,000. Antara company culture dan kinerja karyawan saling memiliki hubungan yang kuat. Apabila PG Djombang Baru terus meningkatkan pemberian kesempatan karyawan dalam berinisiatif, kreatif, dan inovasi, maka akan meningkat pula kualitas karyawan tersebut. Sehingga kinerja karyawan juga ikut meningkat. Analisis selanjutnya menggunakan regresi linear berganda menghasil-kan bahwa variabel reward dan punishment secara simultan berpengaruh signifikan terhadap motivasi kerja karyawan PG Djombang Baru. Hal ini dibuktikan dengan F hitung sebesar 3,15 dan lebih besar dari F tabel. Serta tingkat signifikansi yang sebesar 0,30 kurang dari 0,50. Variabel reward secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja karyawan PG Djombang Baru. Pengaruh positif sebesar 0,573 dan nilai signifikansi sebesar 0,02. Hasil t hitung 2,233 menunjukkan nilai yang lebih besar dari t tabel. Punishment secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja karyawan PG Djombang Baru. Pengaruh positif sebesar 0,277 dan nilai signifikansi sebesar 0,02. Hasil t hitung 2,635 menunjukkan nilai yang lebih besar dari t tabel. Saran yang dapat diberikan dari penelitian ini adalah 1) PG Djombang Baru perlu mempertahankan budaya yang ada, karena budaya yang diterapkan dengan baik oleh seluruh karyawan atau anggota perusahaan akan mampu mendorong kinerja dari karyawan itu sendiri, 2) perusahaan sebaiknya selalu memberikan gaji yang sesuai dengan beban pekerjaan yang diterima oleh karyawan, serta memberikan bonus atau balas jasa yang tepat ketika karyawan bekerja melebihi standart ataupun melebihi karyawan yang lain, 3) selain pemberian hadiah, penerapan hukuman atau punishment yang tegas juga perlu dipertahankan dalam perusahaan PG Djombang Baru. Perusahaan harus mempertahankan kedisiplinan setiap karyawan dalam bekerja meskipun tanpa pengawasan GM, 4) perusahaan harus mampu menciptakan suasana nyaman untuk karyawan atau seluruh anggota perusahaan. Suasana yang nyaman akan menghasilkan pikiran yang jernih sehingga motivasi kerja dalam diri karyawan akan terdorong.