Strategi Pengembangan Usaha Bunga Potong Mawar Pada Skala Rumah Tangga “Yulia Florist” Di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu

Main Author: Lestari, Eka
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/131278/
Daftar Isi:
  • Kota Batu merupakan salah satu kota yang memiliki perkembangan sangat pesat. Salah satu potensi yang dimiliki Kota Batu yaitu adanya potensi hortikultura, khususnya tanaman hias. Potensi tanaman hias yang dimiliki kota Batu yang paling berpeluang menjadi peluang bisnis yaitu bunga potong. Bunga potong memiliki keanekaragaman yang banyak sekali dijumpai di Kota Batu. Salah satu bunga potong yang banyak dijumpai yaitu bunga potong mawar. Berdasarkan data Departemen Pertanian tahun 2012, Kota Batu menduduki daerah yang mempunyai potensi bunga potong mawar di Jawa Timur. Hal ini dapat menjadi suatu acuan untuk lebih mengembangkan usaha bunga potong mawar di Kota Batu. Salah satu wilayah yang memiliki potensi bunga potong mawar di Kota Batu yaitu Desa Gunungsari. Potensi bunga potong mawar yang ada di Desa Gunungsari menjadikan hampir seluruh masyarakat di desa tersebut menjadi petani bunga mawar, hal ini berdampak dengan munculnya persaingan usaha di antara mereka. Salah satu industri rumah tangga yang memiliki usaha bunga potong mawar yaitu “Yulia Florist”. Yulia Florist merupakan unit industri skala rumah tangga dengan membudidayakan serta memasarkan bunga potong mawar. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi faktor internal dan faktor eksternal yang mempengaruhi pengembangan usaha bunga potong mawar pada skala rumah tangga Yulia Florist, (2) merumuskan alternatif strategi pengembangan usaha bunga potong mawar pada skala rumah tangga Yulia Florist, (3) menentukan prioritas strategi yang dapat diterapkan dalam mengembangkan usaha bunga potong mawar pada skala rumah tangga Yulia Florist. Penelitian dilakukan secara purposive pada usaha skala rumah tangga Yulia Florist di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu selama 1 bulan yaitu Februari sampai Maret 2016. Responden dalam penelitian ini dibedakan menjadi 2 macam, yaitu responden internal dan responden eksternal Yulia Florist yang ditentukan secara purposive. Responden internal terdiri dari pemilik dan karyawan Yulia Florist, sedangkan responden eksternal terdiri dari pesaing, konsumen, penyedia bahan baku, lembaga keuangan, dan lembaga pemerintahan. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh secara langsung pada objek penelitian dan data sekunder yang diperoleh melalui studi literatur, penelitian terdahulu, serta instansi terkait yang berhubungan dengan penelitian. Analisis data yang digunakan yaitu matrik IFE, matrik EFE, matrik IE, matrik SWOT, dan QSPM. Hasil dari penelitian ini yaitu faktor internal terdiri dari kualitas bunga bagus, rangkaian bunga (desain) menarik, harga terjangkau, banyak pilihan warna, menerima pesan antar untuk wilayah Malang-Batu, pelayanan yang ramah, jaringan pemasaran di berbagai daerah, terciptanya suasana kerja yang nyaman, tidak ada struktur organisasi, tidak ada pembukuan keuangan, daya simpan produk yang rendah, keterbatasan lahan untuk budidaya, dan tidak ada ijin usaha. Faktor eksternal terdiri dari perkembangan teknologi yang pesat untuk pemasaran melalui media sosial, potensi pasar yang semakin terbuka, kegunaan bunga potong mawar yang semakin beragam, pengembangan varietas baru yang menarik konsumen, adanya hama yang menyerang, pembayaran dari kios-kios bunga yang tidak lancar (lama), adanya pesaing sejenis, bunga dari luar daerah yang memiliki kualitas lebih bagus, dan pesaing melakukan persaingan harga yang tidak sehat. Dalam merumuskan alternatif strategi, didapatkan 7 alternatif strategi yaitu mempertahankan kualitas bunga dan pelayanan terhadap konsumen, mengembangkan jaringan pemasaran yang sudah ada, memperbaiki sistem manajemen dengan menerapkan struktur organisasi dan pembukuan keuangan serta melakukan ijin usaha ke pihak terkait untuk meningkatkan usaha, menambah lahan budidaya bunga mawar, menjalin kerjasama yang baik dengan para mitra usaha, meningkatkan kualitas bunga potong mawar, dan meminimalisir kerusakan bunga dengan melakukan tindakan atau treatment tertentu. Prioritas strategi yang dapat diterapkan dalam mengembangkan usaha bunga potong mawar Yulia Florist yaitu memperbaiki sistem manajemen dengan menerapkan struktur organisasi dan pembukuan keuangan serta melakukan ijin usaha ke pihak terkait untuk meningkatkan usaha dengan nilai total TAS 6,316.