Respon Tanaman Horenso (Spinacia Oleraceae L.) Terhadap Media Serbuk Sabut Kelapa (Cocopeat) Dan Pupuk Cair Kotoran Kelinci
Daftar Isi:
- Tanaman Horenso (Spinacia Oleracea L.) Merupakan Salah Satu Jenis Sayuran Introduksi Yang Masuk Ke Indonesia. Horenso Memiliki Nilai Nutrisi Yang Tinggi Dan Merupakan Sumber Vitamin Dan Mineral. Menurut Badan Pusat Statistik (2015) Produksi Tanaman Sayuran Bayam Di Indonesia Dari Tahun 2010 Hingga 2014 Yaitu Sebesar 152.334 Ton Ha-1 Hingga 134.66 Ton Ha-1. Penurunan Produksi Tanaman Sayuran Bayam Sebesar 17.674 Ton. Sedangkan Data Konsumsi Menurut Kementrian Pertanian (2015) Di Indonesia Mengalami Peningkatan Pada Tahun 2010 Sampai 2014 Sebesar 0.54 Kg Kapita-1. Salah Satu Cara Untuk Memacu Pertumbuhan Tanaman Horenso Adalah Penyediaan Media Tumbuh Dengan Mempertimbangkan Aspek Aerasi Dan Ketersediaan Air. Pupuk Cair Organik Berasal Dari Kotoran Kelinci. Kotoran Kelinci Dijadikan Sebagai Pupuk Organik Cair Bermanfaat Bagi Tanaman Dan Tingkat Kesuburan Tanah. Diharapkan Secara Penggunaan Media Sabut Kelapa Dan Pupuk Cair Dapat Mengatasi Masalah Dan Meningkatkan Produksi Tanaman Horenso. Tujuan Dari Penelitian Ini Untuk Mengetahui Pengaruh Antara Media Tanam Serbuk Sabut Kelapa (Cocopeat) Dan Pemberian Pupuk Organik Cair Pada Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Horenso. Penelitian Ini Dilaksanakan Pada Pada Juni Sampai Agustus 2016. Di Sentra Brenjonk Lestari Trawas, Mojokerto. Penelitian Ini Menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (Ralf). Faktor Yang Pertama Ialah Media Tanam (C) Yang Terdiri Atas 3 Taraf, Yaitu : C0 = Kontrol (Tanah), C1 = Tanah + Cocopeat (1 : 1) C2 = Cocopeat. Sedangkan Faktor Kedua Dosis Pupuk Cair Urin Kelinci (U) Terdiri Atas 5 Taraf, Yaitu : U0 = Kontrol, U1 = 20 Ml L-1, U2 = 40 Ml L-1, U3 = 60 Ml L-1, U4 = 80 Ml L-1. Dengan Demikian Terdapat 15 Perlakuan Dengan 3 Kali Ulangan, Sehingga Diperoleh 45 Satuan Percobaan. Pengujian Data Dilakukan Dengan Menggunakan Uji F (Analisis Ragam) Dengan Taraf 5 %. Apabila Terjadi Pengaruh Yang Nyata Diantara Perlakuan Maka Dilakukan Uji Perbandingan Menggunakan Uji Bnj Dengan Taraf Nyata. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Horenso Hanya Media Tanam Yang Memberikan Pengaruh Nyata Terhadap Tinggi Tanaman, Jumlah Daun, Dan Luas Daun. Sedangkan Untuk Perlakuan Pupuk Cair Urin Kelinci Tidak Berpengaruh Nyata. Interaksi Media Tanam Dan Pupuk Cair Urin Kelinci Berpengaruh Nyata Terhadap Hasil Bobot Segar Daun Dan Bobot Segar Batang. Media Tanam Campuran Tanah Dan Cocopeat Dapat Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman Horenso. Tinggi Tanaman Sebesar 29.51% Dan Jumlah Daun Sebesar 21.60%, Dan Luas Daun Sebesar 23.01 %. Campuran Media Tanam Tanah Dan Cocopeat Serta Konsentrasi Urin Kelinci 80 Ml L-1 Dapat Meningkatkan Hasil Berat Konsumsi Batang 66.68% Dan Berat Konsumsi Daun 71.91%.