Tingkat Kesuburan Dan Potensi Ikan Bandeng (Chanos Chanos) Di Tambak Upt Perikanan Air Payau Dan Laut Probolinggo Fpik Ub Kecamatan Mayangan Kabupaten Probolinggo Propinsi Jawa Timur
Main Author: | Saputra H, Samuel |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/13103/ |
Daftar Isi:
- Tambak merupakan suatu bangunan berupa kolam di daerah pantai yang dapat dimanfaatkan untuk budidaya biota laut yang bernilai ekonomis. sumber air pada tambak merupakan campuran dari air laut dan air tawar. Oleh karena itu kadar garamnya jauh lebih rendah dibandingkan air laut. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui tingkat kesuburan dan potensi ikan bandeng (Chanos chanos) di tambak UPT Perikanan Air Payau dan Laut Probolinggo FPIK UB.Kegiatan Penelitian Skripsi ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2017 yang berlokasi di tambak UPT Perikanan Air Payau dan Laut Probolinggo FPIK UB. Penelitian ini menggunakan dua tambak dan tiga stasiun pada masing-masing tambak yaitu stasiun pertama pada pintu masuk air, kedua pada tengah tambak dan ketiga pada titik terjauh dari pintu masuk air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perairan tambak termasuk pada kategori eutrofik dan hasil pengukuran Status Trofik berdasarkan Trophic State Index dari Carlson 1997 menunjukkan perairan tambak tergolong dalam kategori eutrofik sedang. Pengukuran parameter air selama empat kali pengamatan didapatkan hasil pada tambak 1 (terletak lebih jauh dari laut) klorofil-a bernilai 35.39 mg/m3,CO2 sebesar 20.20 mg/l, COD sebesar 52.78 mg/l, NO3 sebesar 0.07 mg/l, PO4 sebesar 0.05 mg/l, pH sebesar 7.8 dan suhu 27.8 oC. Pada tambak 2(terletak lebih dekat dari laut) klorofil-a bernilai 32.15 mg/m3,CO2 sebesar 14.59 mg/l, COD sebesar 47.22 mg/l, NO3 sebesar 0.07 mg/l, PO4 sebesar 0.04 mg/l, pH sebesar 8.3 dan suhu 27.9 oC. Berdasarkan hasil Trophic State Index (Carlsson 1977) dapat disimpulkan bahwa kedua tambak tergolong eutrofik sedang dengan skor pada tambak 1 yaitu 65.15 dan tambak 2 sebesar 64.37. Hasil perhitungan pendugaan Potensi ikan bandeng di tambak 1 didapatkan sebanyak 17.82 ton/tahun dan pada tambak 2 sebanyak 19.96 ton/tahun. Berdasarkan hasil pengamatan tingkat produksi pada tambak tergolong kurang maksimal, sehingga disarankan bahwa tingkat produksi masih dapat ditingkatkan karena pada kenyataannya produksi tambak hanya sebesar 2.5ton/tahun, oleh karena itu tambak UPT Perikanan Air Payau Dan Laut Probolinggo FPIK UB masih dapat ditingkatkan produksinya dengan cara meningkatkan kepadatan ikan yang ditebar tentunya dengan memperhatikan komuditas lain yang ada ditambak seperti ikan, kepiting dan molusca.