Potensi Pemanfaatan Eceng Gondok (Eichhornia Crassipes) Secara Ekologi, Ekonomi Dan Sosial Masyarakat Sekitar Waduk Selorejo Di Desa Kaumrejo, Kecamatan Ngantang
Main Author: | Fahmi, EzzaPutra |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/130831/ |
Daftar Isi:
- Gulma perairan Eceng gondok (Eichhornia crassipes) dapat ditemukan tumbuh di Waduk Selorejo, Kecamatan Ngantang. Tumbuhan ini menyebabkan beragam dampak kerugian secara ekologi, ekonomi dan sosial bagi masyarakat sekitar Waduk Selorejo, khususnya yang berada di Desa Kaumrejo. Sebagai perusahaan pengelolah waduk, Perum. Jasa Tirta I melakukan kegiatan penanggulangan untuk mengontrol populasi eceng gondok di Waduk Selorejo dengan memindahkan tumbuhan ini dari permukaan air ke tepi waduk. Namun dari beberapa penanggulangan, pemanfaatan eceng gondok yang dilakukan oleh masyarakat merupakan cara yang paling efektif dan efisien. Lokasi penelitian ditetapkan di Desa Kaumrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang dan Kantor Sub Divisi Jasa ASA II yang berada di Jl. Bendungan Selorejo, Kecamatan Ngantang. Metode penggumpulan data pada penelitian ini dilakukan melalui tiga cara yaitu wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Penelitian ini menggunakan metode penetapan responden dengan memanfaatkan informan kunci (key informan) dan keluarga pemanfaat eceng gondok sebagai narasumber. Berdasarkan data potensi pemanfaatan eceng gondok secara ekologi, penelitian ini menggunakan 2 orang informan kunci yang terdiri dari seorang otoritas lingkungan dan seorang penggiat (tokoh) lingkungan di Desa Kaumrejo. Selanjutnya untuk memperoleh data potensi pemanfaatan eceng gondok secara ekonomi, penelitian ini menggunakan 2 keluarga pemanfaat eceng gondok sebagai narasumber. Begitu juga dalam memperoleh data potensi pemanfaatan eceng gondok secara sosial, pada penelitian ini menggunakan 2 keluarga pemanfaat eceng gondok yang sama sebagai narasumber. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, content analysis dan analisis kontribusi pendapatan rumah tangga. Pemanfaatan eceng gondok di Desa Kaumrejo, pertama kali dilakukan pada program community empowerment. Populasi eceng gondok di Waduk Selorejo telah melebihi ambang batas normal pertumbuhan sebesar 20%. Selain itu tumbuhan ini juga mampu menghasilkan biomassa sebesar 18 ton/bulan. Eceng gondok di Waduk Selorejo berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai tumbuhan penjernih air dan habitat tumbuh bagi biota perairan air tawar. Pemanfaatan eceng gondok merupakan kegiatan yang mengguntungkan secara ekonomi. Usaha pemanfaatan eceng gondok yang dilakukan masyarakat Desa Kaumrejo termasuk dalam jenis usaha mikro. Kontribusi pendapatan yang diperoleh narasumber I dari kegiatan pemanfaatan eceng gondok adalah sebesar 6,07%/tahun dan masuk dalam kategori kurang. Sedangkan narasumber II memperoleh kontribusi sebesar 19,47%/tahun dan masuk dalam kategori sedang. Pemanfaatan eceng gondok oleh masyarakat berpotensi meningkatkan pendapatan rumah tangga dan laju pertumbuhan ekonomi daerah. ii Kondisi kesejahteraan masyarakat Desa Kaumrejo tergolong sangat baik. Hal ini ditunjukkan dengan 84,38% masyarakatnya masuk dalam kelas menengah hingga menengah ke atas. Tingkat pengangguran di Desa Kaumrejo tergolong rendah, yakni sebesar 29,26% dari 1.576 jiwa penduduk. Pemanfaatan eceng gondok oleh masyarakat berpotensi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), kemampuan berdaya masyarakat dan menurunkan angka pengangguran.