Perancangan E-Commerce Pada Budidaya Tambak Ikan Bandeng Sebagai Upaya Pengembangan Usaha di Bidang Pemasaran

Main Author: Ichsan, Bayu Septiady
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/13063/
Daftar Isi:
  • Desa Kalanganyar yang berada di Sidoarjo memiliki daerah lahan yang luas untuk tambak yang mayoritasnya adalah budidaya ikan bandeng. Desa ini memiliki banyak penambak yang mengelola lahan tambaknya masing-masing dan merupakan penyumbang produksi ikan bandeng dengan jumlah besar dan memiliki kualitas yang baik. Ketika panen raya, para penambak secara bersamaan melakukan panen hasil tambak dengan jumlah banyak. Hasil panen tersebut kemudian dijual kepada tengkulak yang mengumpulkan ikan dari beberapa penambak. Banyaknya jumlah ikan yang dipanen secara bersamaan menyebabkan menumpuknya jumlah ikan yang dijual sehingga harga ikan bandeng menjadi turun. Selain itu para penambak mengeluhkan perilaku tengkulak yang biasa membeli hasil produksi tambak mereka secara kurang menguntungkan. Selama ini, para penambak menjual hasil panen mereka kepada tengkulak dengan harga yang lebih murah daripada harga di pasar. Kondisi seperti ini mengakibatkan para penambak merasa dirugikan dengan adanya model pembelian seperti itu. Dalam penelitian ini, dibuat sebuah sistem website e-commerce yang didukung dengan database yang dapat membantu dalam penjualan ikan bandeng. Aplikasi e-commerce dibuat dengan menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) yang berupa website dan database dengan software bahasa pemrograman PHP dan MySQL yang mempermudah dalam hal penjualan, pemesanan dan promosi karena dilakukan secara online. Tools pendukung yang digunakan dalam pembuatan website yaitu Wordpress dan plugin Woocommerce untuk perancangan dan pengelolaan website. Perancangan sistem e-commerce pada penelitian ini menghasilkan sebuah website online shop untuk penjualan ikan bandeng segar. Website dibuat berdasarkan beberapa kebutuhan yang terkait yaitu entitas apa saja yang terlibat dan proses bisnis apa saja yang ada di dalam sistem website. Kebutuhan entitas dalam perancangan adalah admin, customer, produk, dan jenis produk. Sedangkan kebutuhan prosesnya adalah input produk oleh admin, pemesanan oleh customer, konfirmasi pembayaran oleh customer, dan verifikasi pesanan oleh admin. Pada tahap perancangan dilakukan pembuatan model DFD untuk menggambarkan logika dari kebutuhan sistem. DFD level 0 yang dibuat terdiri dari 4 proses bisnis utama yaitu input produk, registrasi, login, dan order produk. DFD level 1 menggambarkan detail proses order produk oleh customer yang terdiri dari 4 proses bisnis yaitu memilih spesifikasi produk, checkout, konfirmasi pembayaran, dan verifikasi order produk.