Eksplorasi Actinomycetes Rhizosfer Dan Endofit Akar Tanaman Cabai (Capsicum Frutescens L.) Serta Uji Antagonismenya Terhadap Jamur Colletotrichum Capsici (Syd.) Bult Et Bisby

Main Author: Kajariyah, SitiNur
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/130337/
Daftar Isi:
  • Actinomycetes dapat digunakan sebagai salah satu agens pengendali hayati untuk pengendalian penyakit tanaman karena kemampuannya dalam menghasilkan antibiotik dan enzim. Actinomycetes banyak ditemukan di tanah yang banyak mengandung bahan organik. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Sentral Ilmu Hayati Universitas Brawijaya Malang yang dilaksanakan pada Januari sampai Mei 2015. Penelitian terdiri dari 3 tahapan yaitu isolasi dan identifikasi C. capsici. Tahap kedua adalah eksplorasi Acinomycetes rhizoser dan endofit akar. Tahap ketiga adalah uji antagonisme isolat Actinomycetes yang ditemukan terhadap patogen C. capsici dan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Data yang diperoleh diuji dengan menggunakan uji F (5%) dan bila berbeda nyata dilanjutkan dengan uji BNT 5%. Hasil isolasi dan identifikasi didapatkan 3 isolat Actinomycetes yaitu 2 isolat dari rhizosfer dan 1 isolat dari endofit. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa isolat Actinomycetes didapatkan termasuk dalam genus Streptomycetes. Berdasarkan hasil analisis isolat Actinomycetes memiliki daya hambat yang berbeda-beda terhadap C. capsici. Isolat Actinomycetes Rhizosfer1 memiliki daya hambat tertinggi yaitu 45,33%, Actinomyecetes Rhizosfer 2 memiliki daya hambat terendah yaitu 41,99% dan Actinomycetes Endofit memiliki daya hambat 44,66%.