Daftar Isi:
  • Usahatani Merupakan Kegiatan Pengalokasian Sumber Daya Alam Untuk Menghasilkan Produksi Pertanian. Pada Kegiatan Usahatani Petani Sering Memiliki Masalah Pada Serangan Organisme Pengganggu Tanaman (Opt), Oleh Karena Itu Petani Menggunakan Pestisida Untuk Mencegah, Menanggulangi Hama Dan Penyakit Yang Menyerang Tanaman Budidaya. Jumlah Pestisida Yang Terdaftar Untuk Pertanian Hingga Tahun 2010 Mencapai 2.628 Formulasi (Kusdriana,2011). Pt Syngenta Merupakan Salah Satu Perusahaan Pestisida Dari Swiss Dengan Penjualan Produk Pada Tahun 2010 Sekitar Us $ 11,6 Miliar Dan Mempekerjakan Lebih Dari 26.000 Orang Dari 90 Negara (Tricahyono, 2013). Salah Satu Produk Insektisida Yang Diproduksi Oleh Perusahaan Tersebut Adalah Voliam Targo 63. Insektisida Tersebut Digunakan Untuk Mengatasi Serangan Hama Pada Tanaman Bawang Merah. Tujuan Penelitian Ini Adalah (1) Untuk Menganalisis Tingkat Kesesuaian Antara Kinerja Dan Kepentingan Terhadap Produk Insektisida. (2) Untuk Menganalisis Tingkat Kepuasan Petani Bawang Merah Terhadap Produk Insektisida Metode Penentuan Lokasi Penelitian Dilakukan Dengan Sengaja (Purposive) Dengan Pertimbangan-Pertimbangan Tertentu Sesuai Tujuan Penelitian Dan Dilakukan Di Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Pada Penelitian Ini Metode Penentuan Sampel Menggunakan Teknik Sensus. Menurut Singarimbun Dan Effendi (1995) Penelitian Dengan Teknik Sensus Adalah Penelitian Dengan Cara Pengambilan Semua Sampel Dari Suatu Populasi Dan Menggunakan Kuisioner Sebagai Alat Pengumpul Data. Pengambilan Sampel Untuk Penelitian Menurut Arikunto (2010) Jika Subjeknya Kurang Dari 100 Orang Sebaiknya Diambil Semuanya, Jika Subjeknya Besar Atau Lebih Dari 100 Orang Dapat Diambil 10 Persen Sampai 15 Persen Atau 20 Persen Sampai 25 Persen Atau Lebih. Responden Pada Penelitian Di Desa Torongrejo Yang Dimaksud Adalah Yang Menggunakan Dan Sudah Tidak Menggunakan Produk Insektisida Voliam Targo 63 Sc Sebanyak 40 Petani, Sehingga Semua Populasi Yang Ada Dijadikan Responden Pada Penelitian Ini. Analisis Data Yang Digunakan Adalah Analisis Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Importance Performance Analysis (Ipa) Dan Customer Satisfaction Index (Csi). Tingkat Kesesuaian Antara Tingkat Kinerja Dan Tingkat Kepentingan Didapatkan Nilai Sebesar 86,16 Persen Dengan Kriteria Tinggi. Atribut-Atribut Hasil Penelitian Menempati Masing-Masing Kuadran Yang Terdiri Dari Empat Kuadaran Yaitu Analisis Kuadran A (Tingkat Kepentingan Tinggi Namun Kinerjanya Rendah) Menunjukkan Atribut Persepsi Kemampuan Membunuh Hama, Kuadaran B (Tingkat Kepentingan Tinggi Dan Tingkat Kinerjanya Tinggi) Yaitu Kandungan Bahan Aktif, Ijin Edar, Ketersediaan Produk, Aroma Cairan, Masa Kadaluarsa, Penanganan Keluhan, Kuadran C (Tingkat Kepentingan Rendah Dan Tingkat Kinerjanya Rendah) Yaitu Harga Dan Variasi Ukuran Kemasan, Kuadan D (Tingkat Kepentingan Rendah Namun Kinerjanya Tinggi) Yaitu Petunjuk Penggunaan. Hasil Perhitungan Customer Satisfaction Index (Csi) Didapatkan Angka Sebesar 76,64 Persen. Hal Ini Menunjukkan Bahwa Konsumen Merasa Puas Terhadap Kinerja Atribut Dari Produk Insektisida. Kesimpulan Yang Didapatkan Bahwa Nilai Tingkat Kesesuaian Memiliki Nilai Yang Tinggi Sebesar 86,16 Persen Dan Nilai Tingkat Kepuasan Konsumen Sebesar 76,64 Persen Dengan Kriteria Puas. Perusahaan Perlu Meningkatkan Kinerja Atribut Persepsi Kemampuan Membunuh Hama Dinilai Belum Maksimal Oleh Petani Karena Hama Sasaran Produk Tidak Dapat Teratasi Setelah Pengaplikasian Produk. Perusahaan Sebaiknya Melakukan Kegiatan Demoplot Dan Farming Meeting Agar Petani Mengetahui Secara Langsung Cara Pengaplikasian Produk Yang Tepat Dan Hasil Pengaplikasian Produk Bekerja Secara Maksimal. Selain Itu, Perusahaan Harus Memperbaiki Atribut Yang Memiliki Nilai Weight Scores (Ws) Terendah. Atribut Yang Memiliki Nilai Weight Scores (Ws) Terendah Yaitu Variasi Ukuran Kemasan. Variasi Ukuran Kemasan Sangat Dibutuhkan Oleh Petani Karena Luas Lahan Yang Dimiliki Setiap Masing-Masing Petani Berbeda. Rata-Rata Luas Lahan Yang Dimiliki Oleh Petani Bawang Merah Adalah 1500m2-2000m2 Dengan Kebutuhan Produk Sekitar 150ml-180ml. Perusahaan Sebaiknya Menambah Variasi Ukuran Kemasan 50ml Dan 150ml.