Pengaturan Interval Pemberian Air dan Dosis Nitrogen Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kailan (Brassica oleraceae L. var. alboglabra) varieta Nova
Daftar Isi:
- Tanaman kailan ialah sayuran daun yang kurang popular di masyarakat. Namun hal ini tidak menutup kemungkinan kailan akan memasyarakat seperti tanaman sayuran daun lainnya. Pertumbuhan tanaman kailan yang baik dan hasil yang tinggi dapat dicapai dengan memperhatikan syarat-syarat pertumbuhan dan dengan melakukan pemeliharaan tanaman yang baik. Pemeliharaan yang penting diperhatikan ialah kebutuhan air dan pemupukan. Tanaman hanya dapat tumbuh optimal dan memberikan hasil yang tinggi bila kebutuhan air dapat terpenuhi dalam jumlah dan waktu yang tepat . Dalam kehidupan tanaman, air bisa terdapat dalam jumlah yang kekurangan ataupun kelebihan. Kailan termasuk sayuran yang dipanen pada masa vegetatif, sehingga kebutuhan unsur nitrogen harus terpenuhi. Ditambahkan oleh Sutedjo (2008) nitrogen ialah unsur hara pertama bagi pertumbuhan tanaman, yang sangat diperlukan untuk pembentukan atau pertumbuhan bagian-bagian vegetatif, tetapi jika terlalu banyak warna daun menjadi hijau gelap dan dapat mengurangi kadar air tanaman dan jika kekurangan dapat menghambat pertumbuhan tanaman yang berakibat pada penurunan hasil. Menurut Ashari (1995), kadar air dalam tanah yang tinggi disertai banyaknya unsur hara yang terlarut di dalamnya, tidak mencerminkan tingkat atau besarnya serapan air oleh tanaman. Jika terjadi kelebihan air dengan dosis pupuk yang rendah menyebabkan tidak adanya udara dalam pori-pori tanah, keadaan akar yang dapat membusuk dan kebutuhan nitrogen yang tidak terpenuhi akibat pencucian. Apabila keadaan air rendah sedangkan dosis nitrogen tinggi , t anaman tidak dapat menyerap nutrisi secara maksimal. Berkaitan dengan hal tersebut, maka dilakukan penelitian mengenai pengaturan interval pemberian air dan dosis nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kailan ( Brasissca oleracea e L. var. alboglabra ) varietas Nova . Penelitian ini bertujuan untuk m engetahui interval pemberian air dan dosis pupuk nitrogen yang tepat agar diperoleh pertumbuhan dan hasil tanaman kailan yang optimal. Hipotesis yang diajukan ialah : 1) a da pengaruh interaksi antara interval pemberian air dengan pupuk dosis nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kailan , 2) i nterval pemberian air yang berbeda memberikan pengaruh yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kailan , 3) p emberian dosis nitrogen yang berbeda memberikan pengaruh yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kailan . Penelitian dilaksanakan di rumah kaca Venus Orchid , desa Tegalweru, kecamatan Dau, kabupaten Malang dengan ketinggian ± 750 m dpl dan suhu 23-280C. Penelitian dilaksanakan mulai Juni sampai Agustus 2014. Alat yang digunakan d