Estimasi Kandungan C-Organik Tanah Menggunakan Nilai Digital Number Pada Landsat 8 Dengan Penginderaan Jauh Dan Sistem Informasi Geografis Di Kota Batu
| Main Author: | Pratomo, NugrohoHari |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/129710/1/NUGROHO_HARI_PRATOMO.pdf http://repository.ub.ac.id/129710/ |
Daftar Isi:
- Bahan organik merupakan salah satu bagian terpenting di dalam tanah untuk menunjang laju pertumbuhan tanaman. Peran bahan organik dalam menunjang laju pertumbuhan tanaman ialah sebagai penyuplai hara dalam tanah. Distribusi bahan organik biasanya dinyatakan dalam karbon (C) organik. Ketersediaan kandungan C-Organik dapat diestimasi menggunakan teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis (SIG). Tujuan penelitian ini adalah: (1) mencari hubungan antara nilai digital n umber pada citra Landsat 8 dengan kandungan C-O rganik tanah dan (2) menentukan model estimasi C- Organik tanah menggunakan nilai digital number citra Landsat 8. Penelitian ini dilakukan di Kota Batu Provinsi Jawa Timur . Kandungan C-Organik diperoleh dari 28 lokasi hasil penelitian sebelumnya yang tersebar di seluruh Kota Batu dengan berbagai macam penggunaan lahan. Digital Number citra Landsat 8 di ambil dari setiap band 1-9 citra Landsat 8. Formula estimasi kandungan C-Organik diperoleh melalui Stepwise Regression . Validasi model menggunakan 30 titik observasi yang diukur kandungan C-Organiknya. Validitas hasil estimasi dilakukan melalui uji t berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari sembilan band yang digunakan, hanya band 2, 3 dan 4 saja yang bisa digunakan untuk menduga kandungan C-Organik. Analisis regresi yang terpilih dengan ketentuan P-Value <0,05 menghasilkan model matematis dengan rumus Y = 22,91 – 0,00156*X2 + 0,00181*X3 – 0,00293*X4 dengan R2 = 0,6 4 , dimana Y adalah C-Organik, X2 adalah nilai digital number band 2, X3 adalah nilai digital number band 3 dan X4 adalah nilai digital number b and 4. Uji t berpasangan antara nilai C-Organik model dengan nilai C-Organik analisis Laboratorium menghasilkan P-Value 0,53 yang berarti bahwa model matematis yang terbentuk tidak berbeda dengan dengan nilai C-Organik analisis Laboratorium. Dengan demikian pendekatan melalui penginderaan jauh menggunakan citra satelit Landsat 8 dapat digunakan untuk mengestimasi sebaran kandungan C-Organik di Kota Batu.