Pengaruh Pemberian Biochar Terhadap Beberapa Sifat Fisika Dan Kimia Alfisol Serta Hasil Tanaman Kacang Tanah Di Jatikerto, Kabupaten Malang
Main Author: | Fauzi, AchmadReza |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/129572/1/SKRIPSI_FAKULTAS_PERTANIAN_ACHMAD_REZA_FAUZI_0810480002.pdf http://repository.ub.ac.id/129572/ |
Daftar Isi:
- Sistem pertanian yang intensif dalam jangka panjang dapat mengakibatkan degradasi lahan. Hal ini ditandai dengan rendahnya porositas tanah, rendahnya kemantapan agregat tanah, tingginya berat isi tanah, rendahnya nilai tukar kation, dan secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa kesuburan tanah menurun, yang dalam jangka waktu tertentu terjadi degradasi lahan. Oleh sebab, itu perlu adanya upaya perbaikan kondisi tanah melalui pemberian biochar. Jadi tujuan penelitian ini adalah : 1) Mengetahui pengaruh biochar sebagai bahan pembenah tanah terhadap perbaikan sifat fisik (kemantapan agregat, berat isi tanah, dan porositas) dan sifat kimia (C-organik, pH, N-total, dan KTK) pada tanah Alfisol, dan 2). Mengetahui pengaruh biochar terhadap peningkatan pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah pada tanah Alfisol. Pelaksanaan penelitian berlangsung selama 4 bulan, yaitu mulai bulan Juni 2013 sampai dengan bulan Oktober 2013. Jenis tanah yang digunakan ialah Alfisol di Jatikerto. Penelitian menggunakan metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan, yaitu kontrol (P0), Tanah + Biochar Tempurung Kelapa 5% (P1). Tanah + Pupuk Kandang Sapi 5% (P2), Tanah + Biochar Tempurung Kelapa 4% + Pupuk Kandang Sapi 1% (P3), Tanah + Biochar Tempurung Kelapa 1% + Pupuk kandang Sapi 4% (P4). Semua perlakuan diaplikasikan pada polybag 5 kg. Biochar dan pupuk kandang diberikan pada saat awal tanam. Data yang diperoleh diuji secara statistik dengan uji Duncan pada taraf 5%. Uji korelasi digunakan untuk mengetahui hubungan antar parameter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian biochar tempurung kelapa berpengaruh nyata terhadap peningkatan pH tanah, namun tidak berpengaruh nyata terhadap peningkatan C-organik tanah, N-total tanah, KTK, kemantapan agregat tanah, berat isi tanah, porositas tanah, serta pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah pada Alfisol Jatikerto. Pengaruh tertinggi didapatkan dari perlakuan pemberian biochar 1% + pupuk kandang 4% (P4) yang mana mampu berpengaruh nyata terhadap peningkatan C-organik tanah, N-total tanah, porositas tanah, jumlah polong serta penurunan berat isi tanah.