Analisis Relationship Marketing Pada Agribisnis Beras Organik (Studi Kasus Di Mutos (Manajemen Usahatani Organik Seloliman), Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto

Main Author: Vindari, May
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/129436/1/Cover.pdf
http://repository.ub.ac.id/129436/2/SKRIPSI.pdf
http://repository.ub.ac.id/129436/
Daftar Isi:
  • Pada Abad Ke-21, Gaya Hidup Sehat Dengan Slogan “ Back To Nature ” Telah Memunculkan Ketertarikan Masyarakat Terhadap Produk Pangan Organik Khususnya Beras Yang Aman Untuk Dikonsumsi Serta Mempunyai Kandungan Nutrisi Tinggi. Salah Satu Daerah Penghasil Beras Organik Di Jawa Timur Adalah Kabupaten Mojokerto Tepatnya Di Desa Seloliman, Kecamatan Trawas. Selain Memiliki Potensi Lahan Yang Cocok Untuk Dijadikan Sebagai Lahan Bagi Pengembangan Pertanian Organik, Desa Seloliman Juga Memiliki Lembaga Yang Bergerak Dibidang Pengembangan Dan Pemasaran Produk-Produk Pertanian Organik Terutama Beras Organik Yang Bernama Mutos (Manajemen Usahatani Organik Seloliman). Sebagai Salah Satu Anggota Dalam Rantai Pasok Beras Organik, Mutos Harus Mampu Menjalin Kerjasama Yang Baik Dengan Anggota Rantai Pasok Lainnya Mulai Dari Bagian Hulu ( Upstream ) Hingga Pada Bagian Hilir ( Downstream ). Kerjasama Yang Dimaksud Disini Bukan Hanya Sebatas Hubungan Transaksi Saja Tetapi Lebih Kepada Hubungan Relasi Yang Bersifat Jangka Panjang Dengan Para Mitra Bisnisnya Yang Dikenal Dengan Istilah Relationship Marketing . Relationship Marketing Merupakan Suatu Konsep Yang Menekankan Tentang Pentingnya Memelihara Hubungan Berkelanjutan Dengan Mitra Bisnis. Pentingnya Menjalin Hubungan Baik Jangka Panjang Dengan Para Mitra Bisnis Menjadikan Penelitian Tentang Relationship Marketing Perlu Dilakukan Karena Relationship Marketing Merupakan Salah Satu Strategi Unggulan Bagi Perusahaan Khususnya Mutos Untuk Membangun Dan Memelihara Hubungan Baik Dengan Mitra Bisnis. Tujuan Dari Penelitian Ini Adalah (A) Mendeskripsikan Agribisnis Beras Organik Di Mutos, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, (B) Menganalisis Relationship Marketing Pada Agribisnis Beras Organik Di Mutos, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto Ditinjau Dari Dimensi Kepercayaan, Komitmen, Kepuasan, Dan Ketergantungan, Dan (C) Menganalisis Tingkat Keterikatan Relationship Marketing Pada Agribisnis Beras Organik Pada Mutos, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. i Penelitian Ini Dilakukan Pada Mutos Yang Berlokasikan Di Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Responden Dari Penelitian Ini Terdiri Dari Tiga Kelompok Yaitu Mutos, Petani Padi Organikdankelompok Pelanggan Beras Organik. Responden Mutos Ditentukan Dengan Menggunakan Metode Juri Opini Eksekutif, Sedangkan Responden Petani Padi Organik Dan Pelanggan Beras Organik Ditentukan Dengan Menggunakan Metode Purposive Sampling . Penelitian Ini Menggunakan Analisis Deskriptif Dengan Menggunakan Skala Likert . Relationship Marketing Pada Agribisnis Beras Organik Di Mutos Diukur Melalui Empat Dimensi Yaitu Kepercayaan, Komitmen, Kepuasan, Dan Ketergantungan. Tingkat Keterikatan Relationship Marketing Pada Agribisnis Beras Organik Di Mutos Terdiri Dari Level Kooperatif, Koordinatif, Dan Kolaboratif. Berdasarkan Hasil Penelitian Dapat Diketahui Bahwa Sistem Agribisnis Beras Organik Pada Mutos Terdiri Dari Subsistem Hulu, Subsistem Usahatani, Subsistem Pengolahan, Subsistem Pemasaran, Serta Subsistem Penunjang. Relationship Marketing Pada Simpul Penilaian Mutos Terhadap Petani Padi Organik Diperoleh Hasil Tingkat Kepercayaan, Komitmen, Kepuasan, Dan Ketergantungan Yang Berada Pada Kategori Sedang Dengan Nilai Pada Masing-Masing Dimensi Adalah 23; 17; 10; 9. Relationship Marketing Pada Simpul Penilaian Petani Padi Organik Terhadap Mutos Diperoleh Hasil Tingkat Kepercayaan, Komitmen, Kepuasan, Dan Ketergantungan Yang Berada Pada Kategori Sedang Dengan Nilai Pada Masing-Masing Dimensi Adalah 22,48; 17,67; 6,81; 9,95. Relationship Marketing Pada Simpul Penilaian Mutos Terhadap Pelanggan Beras Organik Diperoleh Hasil Tingkat Kepercayaan, Komitmen, Kepuasan, Dan Ketergantungan Yang Berada Pada Kategori Sedang Dengan Nilai Pada Masing-Masing Dimensi Adalah 23; 17; 7; 9. Relationship Marketing Pada Simpul Penilaian Pelanggan Beras Organik Terhadap Mutos Diperoleh Hasil Tingkat Kepercayaan, Komitmen, Kepuasan, Dan Ketergantungan Yang Berada Pada Kategori Sedang Dengan Nilai Pada Masing-Masing Dimensi Adalah 21,5; 15; 9,5; 9. Kategori Tingkat Hubungan Tersebut Menunjukkan Bahwa Dalam Menjalin Hubungan Kerjasama Para Pelaku Agribisnis Telah Memiliki Kepercayaan Satu Sama Lain, Memiliki Komitmen Untuk Menjalin Kerjasama Jangka Panjang, Kepuasan Terhadap Kinerja Mitra Bisnis, Dan Cukup Tergantung Terhadap Mitra Bisnisnya. Tingkat Keterikatan Relationship Marketing Yang Terjalin Antara Pelaku Agribisnis Beras Organik Adalah Pada Level Koordinatif. Pada Level Ini Hubungan Yang Terjalin Antar Pelaku Agribisnis Beras Organik Lebih Dari Sekedar Kegiatan Transaksional Dan Telah Ada Ikatan Yang Lebih Erat. Para Pelaku Cukup Terbuka Dalam Berbagi Informasi D