Pertumbuhan Vegetatif Anggrek Dendrobium Hibrida (D. Keling >< D. Bertha Chong) Fase Pot Tunggal Pada Media Pakis Dan Sabut Kelapa Serta Interval Pemupukan
| Main Author: | Fardiana, DevitaAyu |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/129173/1/Skripsi_-_Devita_Ayu_Fardiana.pdf http://repository.ub.ac.id/129173/ |
Daftar Isi:
- Anggrek ialah tanaman hias yang popular, tetapi dalam budidaya terdapat masalah pada media tanam dan pemupukan yang kurang tepat. Tujuan dari penelitian ini ialah mendapatkan interaksi antara media tanam dan interval pemupukan serta mendapatkan media tanam alternatif selain pakis untuk pertumbuhan vegetatif anggrek Dendrobium hibrida (D. keling >< D. bertha Chong) fase pot tunggal. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Juni 2011 di Green House Venus Orchid & Nursery di Desa Tegalweru, Dau-Malang dengan ketinggian tempat ± 750 m dpl dan suhu udara antara 26-29oC. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama ialah media tanam pakis (M1) dan sabut kelapa (M2) serta faktor kedua ialah interval pemupukan setiap hari (P1), setiap 2 hari sekali (P2), setiap 3 hari sekali (P3), setiap 4 hari sekali (P4) dan setiap 5 hari sekali (P5). Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi akibat media tanam dan interval pemupukan terjadi pada tinggi tanaman, panjang daun dan lebar daun. Sabut kelapa dapat menjadi media tanam alternatif selain pakis untuk pertumbuhan vegetatif anggrek Dendrobium hibrida fase pot tunggal karena pertumbuhannya tidak berbeda nyata. Interval pemupukan terhadap anggrek Dendrobium hibrida memberikan hasil terbaik pada interval pemupukan setiap hari ketika umur tanaman masih kecil dan menjadi setiap 2 hari sekali seiring dengan bertambahnya umur anggrek.