Rancang Bangun Alat Pengering Kulit Pisang Menggunakan Metode Logika Fuzzy

Main Author: Purnomo, Andy
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/12907/
Daftar Isi:
  • Salah satu bagian dari tanaman pisang yang dapat dimanfaatkan adalah kulit pisang. Walaupun sebagai limbah buangan, kulit pisang masih mempunyai gizi yang cukup lengkap diantaranya memiliki kandungan karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan beberapa mineral yang diperlukan tubuh. Salah satu cara pemanfaatan dari limbah kulit pisang adalah mengolah menjadi tepung. Sebelum diolah menjadi tepung, limbah kulit pisang akan mudah mengalami reaksi pencokelatan (browning) apabila kontak dengan udara. Untuk menghindari terbentuknya warna cokelat pada kulit pisang yang akan dibuat tepung dapat dilakukan dengan mencegah kontak antara bahan yang telah dikupas dengan udara. Kemudian kulit pisang direndam dalam air (atau larutan garam 1% dan atau menginaktifasi enzim dalam proses blansing) sebelum dikeringkan. Proses pembuatan tepung dari kulit pisang menggunakan cara pengeringan konvensional dengan menggunakan media sinar matahari dinilai kurang efektif. Kekurangan dalam proses pengeringan ini adalah tidak adanya pengontrolan suhu, padahal suhu pada proses pengeringan sangatlah penting. Pada penelitian ini proses pengeringan dilakukan di dalam box pengeringan. Penelitian berfokus pada pengontrolan suhu box pengeringan dan pengimplementasian kontrol logika fuzzy yang dipadukan dengan kontrol on/off agar suhu box pengeringan tetap berada pada setpoint. Proses perancangan kontrol logika fuzzy pada penelitian ini menggunakan 5 membership function (MF) dengan metode Inferensi min-max composition dan metode defuzzifikasi center of gravity (COG). Pada proses pengujian, didapatkan settling time (ts) sebesar 780 detik dengan nilai steady state 50°C dan error steady state(ess) < 5%. Proses pengujian pada sistem dilakukan selama 24 jam.