Uji Daya Hasil Lanjutan Tujuh Galur Harapan Kacang Panjang (Vigna Sesquipedalis (L.) Fruwirth)
Main Author: | Wati, DwiRetno |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/129013/1/skripsi_Dwi_Retno_Wati_PT05.pdf http://repository.ub.ac.id/129013/ |
Daftar Isi:
- Sayuran tropis yang potensial untuk dikembangkan secara genetis adalah kacang panjang (Vigna sesquipedalis (L.) Fruwirth.). Yaitu tanaman yang berasal dari Afrika. Kacang panjang merupakan sayuran indigenous yang beradaptasi luas dan banyak dikonsumsi masyarakat. Kandungan protein kacang panjang 22,3% dalam biji kering, 4,1% pada daun dan 2,7% pada polong muda. Setiap 100 gram biji kering mengandung air 10 gram, protein 22 gram, lemak 1,4 gram, karbohidrat 29,1 gram, serat 3,7 gram, abu 3,7 gram, kalsium 104 miligram, energi setiap 100 gram 1420 kJ. Produktivitas rata-rata kacang panjang sampai tahun 2008 masih tergolong rendah yaitu sekitar 5,40 t.ha-1 . Sedangkan potensi hasil polong dari penelitian dapat mencapai rata-rata 17,4 t.ha-1. Produksi kacang panjang tersebut belum dapat memenuhi kebutuhan gizi ideal penduduk Indonesia. Oleh karena itu, produksi tersebut perlu ditingkatkan agar dapat memenuhi kebutuhan ideal penduduk Indonesia. Pengujian daya hasil merupakan tahap akhir dari program pemuliaan tanaman. Pada pengujian masih perlu dilakukan pemilihan atau seleksi terhadap galur-galur unggul homosigot yang telah dihasilkan. Penelitian ini bertujuan mengetahui daya hasil dari tujuh galur harapan kacang panjang. Hipotesis yang diajukan adalah diduga terdapat galur harapan kacang panjang yang memiliki daya hasil lebih tinggi dari daya hasil varietas pembanding. Penelitian dilaksanakan di desa Pulosari kecamatan Pare Kota Kediri. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu galur harapan UB 7068 - G2, UB 7070 - G1, UB 7073, UB 7074 - P2, UB 8116, UB 8119, UB 8232, dan dua varietas pembanding yaitu KP-7 dan Parade. Pupuk yang digunakan adalah NPK. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (Randomized Block Design) dengan tiga ulangan. Apabila F hitung menunjukkan berbeda nyata, dilanjutkan dengan Uji Jarak Ganda Duncan (UJGD) pada taraf 5%. Selain itu dilakukan perhitungan heritabilitas dan koefisien keragaman genetik berdasarkan Singh dan Chaudhary (1979), untuk mengetahui daya waris yang dimiliki pada variabel – variabel yang diamati. Berdasarkan hasil perhitungan pada parameter potensi hasil per hektar (t.ha-1), terdapat galur harapan yang memiliki daya hasil lebih tinggi dari kedua varietas pembanding KP-7 dan Parade yaitu UB 7070-G1. Galur UB 7068-G2, UB 7074-P2, UB 8116, UB 8119 dan UB 8232 memiliki daya hasil sama dengan varietas pembanding KP-7 dan Parade. Sedangkan galur UB 7073 memiliki daya hasil sama dengan varietas pembanding KP-7 namun lebih rendah dari varietas pembanding Parade. Selain berdaya hasil tinggi, Galur UB 7070-G1 memilikikarakter unggul genjah, berpolong panjang, berpolong banyak, jumlah kluster per tanaman tinggi, bobot per polong dan bobot polong per tanaman tinggi. Nilai heritabilitas sedang terdapat pada karakter jumlah polong per kluster, sedangkan pada karakter umur bebunga (hst), umur panen (hst), frekuensi panen, panjang per polong (cm), jumlah biji per polong, berat 100 biji (g), jumlah polong pertanaman, jumlah kluster per tanaman, bobot per polong (g), bobot polong pertanaman (g), dan potensi hasil per hektar (t.ha-1 ) nilai heritabilitas tergolong tinggi. Oleh karena nilai heritabilitas dari seluruh variabel yang diamati tergolong sedang hingga tinggi dengan koefisien keragaman genetik (KKG) pada seluruh variabel pengamatan tergolong rendah, pada karakter – karakter yang diamati akan efektif bila digunakan sebagai pertimbangan seleksi, karena karakter tersebut memiliki potensi besar diwariskan pada keturunan berikutnya. Galur harapan UB 7068-G2, UB 7070-G1, UB 7073, UB 7074-P2, UB 8116, UB 8119 dan UB 8232 perlu diuji adaptasi pada berbagai agroklimat dan dapat direkomendasikan menjadi calon varietas unggul kacang panjang (Vigna sesquipedalis (L.) Fruwirth) berdaya hasil tinggi.