Pengaruh Sistem Olah Tanah dan Aplikasi Berbagai Dosis Herbisida Pra Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max L.)
Daftar Isi:
- Sebuah penelitian lapang untuk memperoleh sistem olah tanah dan dosis herbisida pra tanam yang tepat pada pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (Glycine max L.) telah dilaksanakan di Jatikerto, ± 303 m dpl, Alfisol, Malang, sejak April hingga Juli 2011. Percobaan ini dirancang dalam Rancangan Petak Terbagi (RPT) dengan tiga kali ulangan. Petak utama sistem olah tanah terdiri atas tiga perlakuan yaitu T0 = tanpa olah tanah, T1 = olah tanah minimal, dan T2 = olah tanah maksimal. Anak petak yaitu dosis herbisida pra tanam terdiri atas tiga perlakuan, H0 = tanpa herbisida, H1 = dosis herbisida pra tanam 2 l ha-1, dan H2 = dosis herbisida pra tanam 4 l ha-1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi perlakuan antara olah tanah maksimal dan dosis herbisida pra tanam 2 l ha-1 memberi peningkatan pada tinggi tanaman, jumlah polong isi/tanaman, bobot 100 biji, dan hasil ton ha-1.