Pengaruh Pemberian Kascing Pakan Daun Lamtoro (Leucaena Leucocephala) Terhadap Serapan N Dan Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica Juncea L) Pada Alfisol

Main Author: Sari, DianaEvinda
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/128762/1/051104899.pdf
http://repository.ub.ac.id/128762/
Daftar Isi:
  • Pertumbuhan tanaman sering kali dihambat oleh ketersediaan nitrogen, dan dampak negatif keterbatasan ketersediaan nitrogen seringkali melebihi dampak negatif ketersediaan unsur hara lainnya. Oleh karena itu diperlukan upaya untuk meningkatkan ketersediaan N dalam tanah sehingga meningkatkan serapan hara tersebut oleh tanaman. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut adalah penambahan bahan organik melalui pemanfaat pupuk organik kascing. Tujuan dari penelitian ini adalah: Untuk mengetahui pengaruh pemberian kascing dengan pakan lamtoro (Leucaena leucocephala) dengan dosis perlakuan yang berbeda terhadap peningkatkan serapan N dan pertumbuhan tanaman sawi (Brassica juncea L). Penelitian dilakukan di rumah kaca, penelitian dilakukan melalui percobaan berdasarkan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan 5 dosis perlakuan dengan 3 kali ulangan. Perlakuan adalah K 0: (tanpa pemberian kascing), K 5 : (tanah + kascing 5 ton/ ha), K 10 : (tanah + kascing 10 ton/ ha), K 15 : (tanah + kascing 15 ton/ ha), dan K 20 (tanah + kascing 20 ton/ha). Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar, bobot kering, serapan N tanaman dan N total tanah. Tinggi tanaman dan jumlah daun diamati pada 1,2,3, 4, dan 6 MST sedangkan parameter tanaman yang lain diamati pada waktu panen yaitu 6 MST. Data dianalisis statistik dengan uji F taraf 5 %, kemudian dilanjutkan uji Duncan serta uji korelasi untuk mengetahui keeratan hubungan antar parameter. Hasil penelitian menunjukkan pemberian pupuk kascing dengan dosis yang berbeda mampu meningkatkan serapan N, pertumbuhan tanaman sawi serta produksi tanaman sawi. Setiap perlakuan pemberian dosis kascing menunjukkan peningkatan hasil pertumbuhan serta serapan N tanaman sawi. Perlakuan dosis kascing K 20 (20 ton/ha) menunjukkan peningkatan serapan N tertinggi persentase sebesar 267.16 %, sedangkan pada perlakuan K 5 (5 ton/ ha) menunjukan peningkatanya terendah persentase sebesar 47.95 % dibandingkan dengan kontrol.