Analisis Pendapatan Dan Efisiensi Penggunaan Faktor-Faktor Produksi Yang Mempengaruhi Usahatani Padi (Studi Kasus Di Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang)
Main Author: | Solichah, DiyahNurul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/128732/1/051104067.pdf http://repository.ub.ac.id/128732/2/RINGKASAN_dyah.pdf http://repository.ub.ac.id/128732/ |
Daftar Isi:
- Tanaman padi merupakan salah satu komoditas pangan yang harus terpenuhi kecukupannya untuk menunjang kelangsungan hidup sebagian besar penduduk Indonesia karena kebutuhan bahan pangan masyarakat Indonesia masih sangat tergantung pada beras. Dengan kondisi seperti itu permintaan akan bahan pangan di Indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat. Rendahnya laju peningkatan produksi pangan dan terus menurunnya produksi di Indonesia antara lain disebabkan oleh: (1) Produktivitas tanaman pangan yang masih rendah dan terus menurun; (2) Peningkatan luas areal penanaman-panen yang stagnan bahkan terus menurun khususnya di lahan pertanian pangan produktif di pulau Jawa. Kombinasi kedua faktor di atas memastikan laju pertumbuhan produksi dari tahun ke tahun yang cenderung terus menurun. Untuk mengatasi dua permasalahan teknis yang mendasar tersebut perlu dilakukan upaya-upaya khusus dalam pembangunan pertanian pangan terutama padi, salah satu langkah yang dapat dicapai yaitu melalui kerja sama dengan petani sebagai pelaku usahatani agar melakukan usaha budidaya tanaman padi. Salah satu upaya tersebut yaitu dengan budidaya padi yang telah telah dilakukan oleh beberapa petani yang berada di Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah 1). Untuk menganalisis Pendapatan petani padi pada satu kali masa tanam di Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, 2). Untuk menganalisis faktor produksi apa sajakah yang berpengaruh pada usahatani padi di Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, 3). Untuk menganalisis seberapa besar tingkat efisiensi alokatif penggunaan faktor produksi yang berpengaruh nyata terhadap produksi padi di Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive atau secara sengaja, yaitu Kelurahan Pagentan, kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Lokasi penelitian ditentukan berdasarkan pertimbangan tingkat produktivitas padi yang berada di atas rata-rata tingkat produktivitas di kecamatan Singosari. Untuk penentuan responden yaitu dengan metode Purposive Sampling , dimana responden adalah petani yang lokasi usahataninya berada di Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari kabupaten malang yaitu 32 responden. Dari perhitungan yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa jumlah biaya total yang dikeluarkan oleh petani untuk melakukan usaha budidaya padi adalah sebesar Rp. 9.977.158,-. Dengan jumlah biaya total tersebut, rata-rata penerimaan total yang mampu diterima oleh petani sebesar Rp. 25.949.975,-. Dari biaya total dan penerimaan total ini pendapatan bersih yang diterima petani adalah sebesar Rp. 15.972.817,-. Hal ini menggambarkan bahwa usahatani padi di daerah penelitian menguntungkan dan masih dapat ditingkatkan. Hasil analisis fungsi produksi Cobb-Douglas diketahui ada dua variabel bebas yang berpengaruh nyata terhadap produksi padi per hektar per musim tanam, yaitu variabel luas lahan dan pupuk. Rata-rata penggunaan lahan 0,52 Ha dan pupuk 247,66 kg, sedangkan variabel benih, pestisida dan tenaga kerja tidak memiliki pengaruh yang nyata. Dengan gambaran tersebut dapat disimpulakn bahwa dengan adanya penambahan luas lahan dan pupuk akan meningkatkan produksi padi sehingga keuntungan yang diterima petani akan semakin besar Efisiensi penggunaan faktor produksi lahan dan pupuk di daerah penelitian masih rendah. Penggunaan lahan yang optimal sebesar 2,23 Ha dengan AMILY: "Times New Roman","serif"; FONT-SIZE: 12pt"