Profil Blood Urea Nitrogen (Bun) Dan Gambaran Histopatologi Otot Pada Kejadian Rhabdomiolisis Akibat Induksi Gliserol Pada Tikus (Rattus Norvegicus)

Main Author: Vignaningtyas, Veronika Julie
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/12824/1/Veronika%20Julie%20Vignaningtyas.pdf
http://repository.ub.ac.id/12824/
ctrlnum 12824
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/12824/</relation><title>Profil Blood Urea Nitrogen (Bun) Dan&#xD; Gambaran Histopatologi Otot Pada&#xD; Kejadian Rhabdomiolisis Akibat&#xD; Induksi Gliserol Pada Tikus&#xD; (Rattus Norvegicus)</title><creator>Vignaningtyas, Veronika Julie</creator><subject>612.740 45 Muscle tissues</subject><description>Rhabdomiolisis merupakan kondisi dimana adanya kerusakan pada jaringan&#xD; otot yang berakibat terlepasnya komponen serat otot (elektrolit, mioglobin,&#xD; hemoglobin, dan protein intraseluler) ke darah. Rhabdomiolisis banyak terjadi pada&#xD; kejadian luka bakar, dimana 50% kasusnya dapat menyebabkan gagal ginjal akut.&#xD; Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kejadian rhabdomiolisis&#xD; akibat induksi gliserol terhadap kerusakan histopatologi otot dan kadar Blood Urea&#xD; Nitrogen (BUN). Hewan model yang digunakan adalah tikus putih (Rattus norvegicus)&#xD; jantan, umur 14 minggu, berat rata-rata 150 gram. Tikus dibagi menjadi lima kelompok&#xD; yaitu kelompok I (kontrol negatif) diinduksi dengan aquades steril sebanyak 10 mL/kg&#xD; BB secara intramuskular, kelompok perlakuan II, III, IV, dan V diinduksi gliserol 50%&#xD; secara intramuskular sebanyak 10 mL/kg BB. Kelompok II post induksi gliserol jam ke&#xD; 1, kelompok III pada jam ke 3, kelompok VI pada jam ke 6, kelompok V pada jam ke&#xD; 12. Parameter BUN diamati dengan metode spektofotometri dan dilanjutkan uji Tukey.&#xD; Pada otot diamati histopatologi dengan pewarnaan hematoksilin eosin (HE)&#xD; menggunakan perbesaran 400 kali dengan mikroskop BX-5. Hasil penelitian&#xD; menunjukkan induksi gliserol secara signifikan (p&lt;0.05) terlihat adanya peningkatan&#xD; kadar BUN dari kelompok II hingga kelompok V. Perubahan histopatologi meliputi&#xD; adanya infiltrasi sel radang, nekrosis liquefaktif dan eksudat fibrin pada otot.&#xD; Kesimpulan dari penelitian ini induksi gliserol 50% dapat meningkatkan kadar BUN&#xD; dan menyebabkan kerusakan otot untuk menyerupai kejadian rhabdomiolisis.</description><date>2018-06-07</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/12824/1/Veronika%20Julie%20Vignaningtyas.pdf</identifier><identifier> Vignaningtyas, Veronika Julie (2018) Profil Blood Urea Nitrogen (Bun) Dan Gambaran Histopatologi Otot Pada Kejadian Rhabdomiolisis Akibat Induksi Gliserol Pada Tikus (Rattus Norvegicus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FKH/2018/71/051805736</relation><recordID>12824</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Vignaningtyas, Veronika Julie
title Profil Blood Urea Nitrogen (Bun) Dan Gambaran Histopatologi Otot Pada Kejadian Rhabdomiolisis Akibat Induksi Gliserol Pada Tikus (Rattus Norvegicus)
publishDate 2018
topic 612.740 45 Muscle tissues
url http://repository.ub.ac.id/12824/1/Veronika%20Julie%20Vignaningtyas.pdf
http://repository.ub.ac.id/12824/
contents Rhabdomiolisis merupakan kondisi dimana adanya kerusakan pada jaringan otot yang berakibat terlepasnya komponen serat otot (elektrolit, mioglobin, hemoglobin, dan protein intraseluler) ke darah. Rhabdomiolisis banyak terjadi pada kejadian luka bakar, dimana 50% kasusnya dapat menyebabkan gagal ginjal akut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kejadian rhabdomiolisis akibat induksi gliserol terhadap kerusakan histopatologi otot dan kadar Blood Urea Nitrogen (BUN). Hewan model yang digunakan adalah tikus putih (Rattus norvegicus) jantan, umur 14 minggu, berat rata-rata 150 gram. Tikus dibagi menjadi lima kelompok yaitu kelompok I (kontrol negatif) diinduksi dengan aquades steril sebanyak 10 mL/kg BB secara intramuskular, kelompok perlakuan II, III, IV, dan V diinduksi gliserol 50% secara intramuskular sebanyak 10 mL/kg BB. Kelompok II post induksi gliserol jam ke 1, kelompok III pada jam ke 3, kelompok VI pada jam ke 6, kelompok V pada jam ke 12. Parameter BUN diamati dengan metode spektofotometri dan dilanjutkan uji Tukey. Pada otot diamati histopatologi dengan pewarnaan hematoksilin eosin (HE) menggunakan perbesaran 400 kali dengan mikroskop BX-5. Hasil penelitian menunjukkan induksi gliserol secara signifikan (p<0.05) terlihat adanya peningkatan kadar BUN dari kelompok II hingga kelompok V. Perubahan histopatologi meliputi adanya infiltrasi sel radang, nekrosis liquefaktif dan eksudat fibrin pada otot. Kesimpulan dari penelitian ini induksi gliserol 50% dapat meningkatkan kadar BUN dan menyebabkan kerusakan otot untuk menyerupai kejadian rhabdomiolisis.
id IOS4666.12824
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2018-11-22T01:36:58Z
last_indexed 2021-10-28T06:48:48Z
recordtype dc
_version_ 1751453686191620096
score 17.538404