Analisis kepuasan petani jagung dalam menggunakan benih jagung Hibrida NK 22 PT. Syngenta studi kasus di Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri
Main Author: | WijiLestariH |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2008
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/128082/1/050801124.pdf http://repository.ub.ac.id/128082/ |
Daftar Isi:
- Kepuasan pelanggan dapat dipengaruhi oleh dimensi produk yang mencakup kinerja, “feature”, keandalan, kesesuaian, daya tahan, “serviceability”, estetika, dan kualitas yang dipersepsikan (Garvin dalam Tjiptono, 2002). Oleh karena itu perusahaan perlu melakukan pengukuran nilai kepuasan pelanggan dan mengidentifikasi atribut-atribut yang dianggap penting oleh pelanggan, sehingga perusahaan dapat memberikan prioritas dalam pelaksanaan perencanaan strategi pemasaran. Penelitian ini akan melihat sejauh mana tingkat kesesuaian antara kepentingan petani dengan kinerja benih jagung hibrida NK 22 dan PT. Syngenta dan bagaimana hubungan faktor sosial dengan tingkat kepuasan pelanggan.Tujuan penelitian ini adalah : (1).Untuk mengetahui dan menganalisis sejauh mana tingkat kesesuaian antara kepentingan petani dalam menggunakan benih jagung hibrida terhadap kinerja perusahaan benih jagung NK22 yang diproduksi PT. Syngenta, melalui dimensi penentu kepuasan produk. (2). Untuk menganalisis hubungan antara faktor sosial ekonomi dengan tingkat kepuasan petani benih jagung hibrida. Penelitian ini diharapkan berguna bagi perusahaan dalam membuat kebijakan-kebijakan perencanaan strategis. Metode penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) di Kec. Plemahan, Kab. Kediri. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 64 orang responden (petani). Jumlah ini diambil berdasarkan teknik pengambilan responden menurut Malhotra dalam Prastiwi (2001) bahwa jumlah sampel didapat dari 4 atau 5 kali jumlah variabel yang akan dianalisis. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah IPA (Importance Performance Analysis) yang digunakan untuk mengetahui tingkat kesesuaian antara kepentingan petani dengan kinerja benih jagung NK 22 yang diproduksi oleh PT. Syngenta. Selain itu penelitian ini menggunakan analisis chi square untuk mengetahui hubungan antara tingkat kepuasan petani dengan faktor sosial ekonomi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah bahwa tingkat kesesuaian antara kepentingan petani dengan kinerja benih jagung hibrida NK 22 adalah telah sesuai atau sudah baik. Dapat dilihat dari nilai rata-rata kepentingan sebesar 4 dan kinerja sebesar 3,68. Adapun hubungan antara faktor sosial ekonomi dengan tingkat kepuasan petani adalah tidak berhubungan sehingga hipotesis kedua dari penelitian ini ditolak. Hasil dari keseluruhan variabel menyatakan bahwa tingkat kesesuaian antara kepentingan petani dengan kinerja benih jagung hibrida NK 22 telah sesuai, namun ada beberapa variabel yang perlu dilakukan perbaikan dalam pelaksanaannya, antara lain harga, jumlah tongkol dan bonus atau hadiah. Sedangkan variabel lainya hendaknya perusahaan tetap mempertahakan pelaksanaannya sehingga kepuasan petani dapat dipertahankan.