Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Kulit Apel (Malus Sylvestris, Mill) Terhadap Aktivitas Sgot Dan Sgpt Pada Tikus (Rattus Norvegicus) Model Diabetes Mellitus Tipe 1 Hasil Induksi Mld-Stz
| Main Author: | Lifiandari, Putri |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/127191/ |
Daftar Isi:
- Diabetes mellitus tipe 1 terjadi karena defisiensi insulin yang disebabkan oleh kerusakan sel β pankreas. Streptozotocin merupakan sumber NO eksogen yang secara langsung merusak sel β pankreas yang mengakibatkan terjadinya peningkatan radikal bebas sehingga menyebabkan kerusakan sel hepar dan peningkatkan aktivitas SGOT dan SGPT. Pengobatan dapat dilakukan dengan pemberian ekstrak etanol kulit apel (Malus sylvestris, Mill) yang mengandung zat aktif flavonoid (quarcetin). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi pemberian ekstrak etanol kulit apel (Malus sylvestris, Mill) terhadap penurunan aktivitas SGOT dan SGPT pada tikus (Rattus norvegicus) model diabetes mellitus tipe 1 hasil induksi multiple low dose-streptozotocin (MLD-STZ). Penelitian ini menggunakan tikus (Rattus norvegicus) strain wistar jantan berumur 8-12 minggu yang dibagi dalam 5 kelompok perlakuan yaitu kelompok (A) kontrol negatif, kelompok (B) kontrol positif, kelompok (C) diabetes mellitus + terapi dosis 28 mg/200g BB, kelompok (D) diabetes mellitus + terapi dosis 56 mg/200g BB, kelompok (E) diabetes mellitus + terapi dosis 112 mg/200g BB, terapi diberikan dengan sonde lambung selama 28 hari. Aktivitas SGOT dan SGPT diukur dengan menggunakan metode spektrofotometri. Data hasil perlakuan dianalisis secara statistik kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak etanol kulit apel (Malus sylvestris, Mill) secara signifikan mampu menurunkan aktivitas SGOT/SGPT dalam darah. Dosis 112 mg/200g BB adalah dosis ekstrak etanol kulit apel (Malus sylvestris, Mill) yang dapat memberikan efek perbaikan dengan penurunan SGOT tertinggi sebesar 50.71% dan SGPT sebesar 35.57% dari kelompok lainnya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian ekstrak etanol kulit apel (Malus sylvestris, Mill) dapat digunakan sebagai terapi diabetes mellitus tipe1.