Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit Apel (Malus Sylvestris Mill) Terhadap Ekspresi Protein Glut 4 Pada Jaringan Otot Dan Histopatologi Ginjal Pada Tikus (Rattus Norvegicus) Diabetes Mellitus Tipe I Hasil

Main Author: Narieswari, PriscaAdhiesha
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/127180/
Daftar Isi:
  • DM Tipe 1 merupakan penyakit metabolik yang terjadi akibat defisiensi insulin karena kerusakan sel β pankreas. Defisiensi insulin akan menyebabkan terjadinya penurunan ekspresi protein GLUT4 di otot dan perubahan histologi ginjal. Kulit apel mengandung lebih banyak senyawa flavonoid dibandingkan dengan daging buahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari pemberian ekstrak etanol kulit apel (Malus sylvestris Mill) terhadap ekspresi protein GLUT4 pada jaringan otot dan gambaran histopatologi ginjal pada tikus diabetes mellitus tipe 1. Tikus dibagi dalam lima kelompok yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif DM Tipe 1, kelompok terapi ekstrak kulit apel dosis 28 mg/200 g BB, 56 mg/200 g BB, dan 112 mg/200 g BB. Induksi DM Tipe 1 dilakukan dengan injeksi MLD-streptozotocin 20 mg/kg BB secara intraperitoneal selama lima hari. Pemeriksaan GLUT4 pada jaringan otot diamati menggunakan IHK yang diolah menggunakan software axiovision dan dianalisis secara kuantitatif menggunakan ANOVA. Pemeriksaan histopatologi ginjal dengan pewarnaan HE dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terapi ekstrak kulit apel (Malus sylvestris Mill) dapat meningkatkan ekspresi protein GLUT4 secara signifikan dengan dosis paling baik yaitu 56 mg/200 g BB dan memperbaiki gambaran histopatologi ginjal ditandai dengan perbaikan capsular space dan berkurangnya nekrosis sel.