Studi Pemberian Perasan Daun Semanggi Air (Marsilea Crenata) Pada Tikus (Ratus Norvegicus) Betina Strain Wistar Terhadap Kadar Hormon Progesteron Dan Gambaran Histologi Endometrium Uterus

Main Author: Yunanda, TitinMeisty
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/127001/
Daftar Isi:
  • Sistem reproduksi adalah sistem penting yang diperlukan untuk menjaga spesies tetap hidup. Uterus merupakan organ yang melakukan banyak fungsi, lapisan endometrium uterus sangat penting dalam menjaga kebuntingan, termasuk sebagai tempat implantasi dan proses perkembangan fetus. Semanggi air (Marsilea crenata) memiliki kandungan isoflavon yang dapat berperan sebagai faktor estrogenik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian beberapa konsentrasi semanggi air (Marsilea crenata) terhadap hormon progesteron dan gambaran histotologi endometrium uterus pada tikus. Hewan coba yang digunakan dalam penelitian ini adalah tikus (Ratus norvegicus) betina Strain Wistar berumur 8-12 minggu dengan berat 100 - 150 gram. Tikus dibagi menjadi enam kelompok perlakuan yaitu, kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif, kelompok pemberian perasan daun semanggi air 20%, 40%, 60% dan 80%. Tikus diberi perasan setiap hari selama 24 hari secara peroral lalu dibedah pada hari akhir penelitian. Pengambilan darah untuk pengujian kadar hormon progesteron dilakukan pada hari ketujuh dan pada hari terakhir penelitian. Kadar hormon progesteron diukur menggunakan metode ELISA dan gambaran histotologi endometrium uterus dijelaskan secara deskriptif. Selanjutnya data analisis menggunakan SPSS dengan analisis ragam ANOVA (Analysis of Variance) dengan metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) dan uji Tukey α=5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian Semanggi air (Marcilea crenata) tidak memiliki pengaruh nyata (p>0,05) terhadap kadar hormon progesteron, tetapi terjadi kecenderungan penurunan kadar hormon progesteron pada konsentrasi 20%, 60% dan 80%. Namun pada pemberian konsentrasi 40% perasan Semanggi air (Marcilea crenata) terjadi kepadatan stroma pada gambaran histologi endometrium. Disimpulkan bahwa pemberian perasan semanggi air (Marsilea crenata) pada tikus (Rattus norvegicus) pada konsentrasi 20%, 60% dan 80% dapat bepengaruh terhadap penurunan kadar hormon progesteron dan kelonggaran stroma endometrium, sedangkan pada konsentrasi 40% dapat meningkatkan kadar hormon progesteron dan menyebabkan kepadatan stroma endometrium. Sehingga perasan semanggi air (Marsilea crenata) dapat digunakan untuk membantu induksi atau pertolongan kelahiran, terkecuali pada saat kebuntingan muda (trimester awal).