Terapi Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum Gratissimum L.) pada Mencit (Mus Musculus) Model Glomerulonefritis Akut Hasil Induksi Streptokinase Berdasarkan Kadar SOD dan Histopatologi Ginjal

Main Author: Christiyane, Gabriela
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/126979/1/SKRIPSI_GABRIELA_C._115130100111059.pdf
http://repository.ub.ac.id/126979/
Daftar Isi:
  • Glomerulonefritis akut (GNA) adalah suatu penyakit yang terjadi akibat adanya reaksi hipersensitifitas tipe III dari induksi streptokinase. Streptokinase merupakan produk ekstraselular dari Steptokokus β-haemolyticus yang sering digunakan pada kasus myocard infarction. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol daun kemangi (Ocimum gratissimum L.) terhadap peningkatan kadar SOD dan gambaran histopatologi korteks ginjal mencit model GNA menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap dan post control design only. Penelitian ini menggunakan 5 kelompok perlakuan yaitu kelompok 1 adalah kontrol negatif, kelompok 2 adalah kelompok positif GNA (induksi 2x streptokinase 2500 IU), dan 3 kelompok lain merupakan kelompok model GNA yang diterapi dengan ekstrak etanol daun kemangi dengan dosis 400 mg/kg BB, 800 mg/kg BB dan 1200 mg/kg BB selama 14 hari. Parameter yang diamati adalah kadar SOD yang diukur dengan spektrofotometer kemudian dianalisa dengan uji one way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Tukey dan gambaran histopatologi diamati secara deskriptif.Hasil penelitian menunjukkan ekstrak etanol daun kemangi mampu meningkatkan kadar SOD secara signifikan (p<0,05) dibandingkan dengan kontrol positif. Perlakuan dosis 400 mg/kg BB mampu meningkatkan kadar SOD paling tinggi sebesar 31,79% dan mengurangi infiltrasi sel radang serta sel nekrosis pada glomerulus dan tubulus ginjal sehingga disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun kemangi mempunyai efek terapi pada hewan model GNA.