Studi Terapi Vitamin E Pada Tikus (Rattus Norvegicus) Fibrosis Ginjal Hasil Induksi Streptokinase Berdasarkan Kadar Malondialdehid (MDA) Dan Gambaran Histopatologi Tubulus Ginjal

Main Author: Septiawan, Radix
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/126978/1/Isi.pdf
http://repository.ub.ac.id/126978/2/Penutup.pdf
http://repository.ub.ac.id/126978/2/Cover.pdf
http://repository.ub.ac.id/126978/3/Awal.pdf
http://repository.ub.ac.id/126978/
Daftar Isi:
  • Fibrosis Ginjal Merupakan Hilangnya Fungsi Ginjal Karena Terdapat Akumulasi Fibroblas Dan Matriks Protein Pada Jaringan Ginjal. Aktifitas Radikal Bebas Dapat Diturunkan Dengan Antioksidan. Salah Satu Antioksidan Adalah Vitamin E Yang Di Yakini Dapat Digunakan Sebagai Terapi Fibrosis Ginjal. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Pemberian Vitamin E Terhadap Penurunan Kadar Malondialdehid (MDA) Dan Perbaikan Fibrosis Ginjal Tikus. Penelitian Ini Menggunakan Tikus (Rattus Norvegicus) Dengan Berat 120-170 Gram. Tikus Model Fibrosis Ginjal Disiapkan Dengan Injeksi Streptokinase Secara Intravena Pada Vena Coccygea Dengan Dosis 6000IU/Ekor Tikus, Sebanyak Tiga Kali Dengan Rentang Waktu Lima Hari. Tikus (Rattus Norvegicus) Dibagi Menjadi 5 Kelompok Yaitu Kelompok Kontrol, Kelompok Fibrosis Ginjal, Kelompok Fibrosis Ginjal Yang Telah Diterapi Vitamin E Dosis 200 Mg/Kg BB, 300 Mg/Kg BB, Dan 400 Mg/Kg BB. Kadar MDA Diukur Menggunakan Metode Thiobarbaturic Acid (TBA) Dianalisis Dengan ANOVA Yang Dilanjutkan Dengan Uji Tukey (Beda Nyata Jujur) Dengan (Α =5%). Pengamatan Histopatologi Tubulus Ginjal Menggunakan Mikroskop Olympus BX51 Dan Dianalisis Deskriptif. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Pemberian Vitamin E Α-Tokoferol Secara Signifikan (P<0,05) Mampu Menurunkan Kadar MDA Dan Memperbaiki Sel Epitel Pada Histopatologi Tubulus Ginjal. Dosis Vitamin E 300 Mg/Kg BB Adalah Dosis Efektif Untuk Terapi Fibrosis Ginjal. Kesimpulan Dari Penelitian Ini Adalah Pemberian Vitamin E Dapat Digunakan Sebagai Terapi Fibrosis Ginjal Berdasarkan Kadar MDA Dan Gambaran Histopatologi Tubuluslus Ginjal.