Perbedaan Tingkat Kepatuhan Minum Obat Setelah Menggunakan Kartu Catatan Pengingat Minum Obat Dan Pesan Teks Pada Pasien Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kendalsari Kota Malang
Main Author: | Uttari, KadekEsidiana |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/126656/ |
Daftar Isi:
- Kepatuhan pengobatan pasien hipertensi merupakan hal yang penting karena hipertensi merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan tetapi dapat dikontrol atau dikendalikan. Salah satu faktor ketidakpatuhan pasien menggunakan obat antihipertensi dikarenakan pasien lupa mengambil obatnya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan tingkat kepatuhan minum obat menggunakan kartu catatan pengingat minum obat dan pesan teks pada pasien hipertensi di wilayah kerja puskesmas Kendalsari. Desain penelitian yang digunakan adalah Quasi eksperimental dengan rancangan pretest – posttest. Sampel pada penelitian ini berjumlah 53 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Jumlah sampel tersebut dibagi menjadi 2 kelompok, 27 responden untuk kelompok yang diberikan Kartu catatan pengingat dan 26 responden diberikan Pesan teks. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner MMAS-8 dan Pillcount untuk mengukur kepatuhan responden. Analisis perbedaan tingkat kepatuhan antar kelompok menggunakan uji Mann Whitney yang menunjukkan nilai p-value sebesar 0,321 untuk skor MMAS-8 dan 0,534 untuk pill count, artinya H1 tidak terdapat perbedaan tingkat kepatuhan minum obat antara kelompok dengan kartu catatan pengingat dan pesan teks pada pasien Hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Kendalsari Kota Malang. Berdasarkan penelitian ini disarankan pemberian instrumen kartu dan pesan teks yang dapat diberikan sekaligus pada pasien Hipertensi yang tidak terkontrol dalam minum.