Hubungan Kejadian Binge Eating Dengan Indeks Massa Tubuh (Imt), Lingkar Pinggang, Dan Persen Lemak Tubuh Pada Mahasiswa Obesitas Di Kota Malang
Daftar Isi:
- Prevalensi obesitas saat ini telah meningkat sangat tajam di seluruh dunia Beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan kejadian binge eating (BE) dengan obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kejadian binge eating dengan indeks massa tubuh (IMT), lingkar pinggang (LP), dan persen lemak tubuh (PLT) pada mahasiswa obesitas di Kota Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi cross sectional dengan metode pengambilan sampel penelitian dilakukan secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan dari 59 responden, yang mengalami binge eating adalah sebanyak 17 responden (29%) dengan tingkat moderat 15 responden (26%) dan tingkat berat 2 responden (3%). Berdasarkan pengkajian asupan zat gizi didapatkan bahwa responden yang mempunyai asupan lemak berlebih (>30%), asupan karbohidrat masih rendah (<55%) dan serat rendah (<AKG). Rata-rata asupan energi pada responden yang mengalami BE lebih tinggi (1935,43kkal) dibandingkan dengan responden yang tidak mengalami BE (1716,41kkal). Hasil uji korelasi menggunakan Spearman menunjukkan tidak ada hubungan antara kejadian BE dengan IMT dan LP baik pada laki-laki dan perempuan, serta dengan PLT perempuan (p>0,05). Sedangkan hasil uji korelasi antara kejadian BE dengan PLT laki-laki terdapat hubungan yang signifikan (p<0,05) dengan nilai korelasi (r=0,579). Berdasarkan hasil penelitian ini, perlu adanya penanganan secara dini terhadap orang yang mempunyai gejala BE untuk mencegah terjadinya obesitas.