Hubungan antara Nyeri Rematik Jaringan Lunak dengan Kualitas Hidup pada Masyarakat Kota Malang Studi Komunitas dengan Kuisioner WHO ILAR COPCORD (Community Oriented Program for the Control of Rheumati
Daftar Isi:
- Nyeri rematik jaringan lunak merupakan nyeri kronis pada tendon, ligamen dan otot dan dapat berupa fibrosis, bursitis, tenosinovitis dan myositis. Nyeri rematik jaringan lunak bisa mempengaruhi kualitas hidup pada seseorang. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara nyeri rematik jaringan lunak dengan kualitas hidup pada populasi masyarakat kota Malang. Studi observasional dengan pendekatan cross-sectional ini dilakukan dengan cara wawancara secara langsung menggunakan kuesioner panduan WHO-ILAR COPCORD terhadap 2067 subjek yang dipilih secara acak melalui metode multistage random sampling. Analisis dilakukan pada 175 subjek dengan keluhan nyeri rematik jaringan lunak dan 1037 subjek tanpa keluhan nyeri muskuloskeletal (sebagai kontrol). Hasil penelitian didapatkan ada beda kualitas hidup pada subyek dengan keluhan nyeri rematik jaringan lunak dengan subyek tanpa keluhan nyeri rematik jaringan lunak (p:0,013) dan terdapat hubungan yang bermakna antara nyeri rematik jaringan lunak dengan kualitas hidup pada pupulasi masyarakat kota Malang(r: 0,190 dan p:0,012).Kesimpulannya adalah nyeri rematik jaringan lunak merupakan salah satu faktor terjadinya penurunan kualitas hidup dan memiliki hubungan yang bermakna terhadap intensitas nyeri pada subjek yang mengalami nyeri rematik jaringan lunak pada populasi masyarakat kota Malang.