Uji Efektifitas Ekstrak Etanol Akar Kemangi (Ocimum Sanctum L.) Terhadap Pertumbuhan Candida Albicans Secara In Vitro
Daftar Isi:
- Infeksi masih menjadi masalah global, jumlah infeksi yang disebabkan oleh jamur semakin meningkat dan semakin banyak obat yang mengalami resistensi. Salah satu penyakit infeksi jamur adalah kandidiasis yang disebabkan oleh Candida albicans. Berdasarkan hal tersebut diperlukan penelitian untuk alternatif antifungi. Akar kemangi diduga memiliki kandungan senyawa aktif yang dapat digunakan sebagai alternatif antifungi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak etanol akar kemangi (Ocimum sanctum L.) terhadap pertumbuhan Candida albicans secara in vitro. Sampel Isolat Candida albicans yang diperoleh di Laboratorium Mikrobiologi FKUB. Konsentrasi ekstrak yang digunakan yaitu 8%, 10%, 12%,14%, 16%, 18% dan kontrol jamur. Metode yang digunakan adalah dilusi tabung. Hasil statistik one-way ANOVA menunjukkan perbedaan yang signifikan pada perubahan konsentrasi ekstrak etanol akar kemangi dengan jumlah koloni Candida albicans (p<0,05). Uji korelasi menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara ekstrak etanol akar kemangi dengan jumlah koloni Candida albicans (Korelasi r= -9,35; p<0,05). Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol akar kemangi mempunyai efek antifungi terhadap pertumbuhan Candida albicans dengan Kadar Bunuh Minimal 18%, sedangkan Kadar Hambat Minimal tidak dapat dievaluasi dengan baik.