Daftar Isi: Karakterisasi Elektroda Selektif Ion (Esi) Benzoat Tipe Kawat Terlapis Berbasis Membran Aliquat-336-Kitosan

Daftar Isi:

Penambahan pengawet kimia telah luas digunakan dalam berbagai industri, seperti pada makanan, minuman dan obat-obatan. Salah satu pengawet kimia yang banyak digunakan adalah natrium benzoat karena dapat menghambat aktivitas mikroorganisme dan memperlambat pertumbuhan serta perkembangbiakannya. Namun penggunaan natrium benzoat yang berlebihan dapat menimbulkan efek toksik pada pertumbuhan, reproduksi dan kerusakan jaringan organ. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari karakterisasi Elektroda Selektif Ion (ESI) Benzoat tipe kawat terlapis yang berbasis membran aliquat-336-kitosan, meliputi harga faktor Nernst, rentang konsentrasi linier, batas deteksi, waktu respon dan usia pakai. Membran ESI yang dibuat menggunakan komposisi optimum yang terdiri dari kitosan : aliquat-336-benzoat : polivinil klorida (PVC) : dioktil ftalat (DOP) (2% : 0,5% : 37,5% : 60% (b/b)) dari jumlah berat total bahan 1 gram dengan pelarut tetrahidrofuran (THF) 1 : 3 (b/v) dan waktu prakondisi optimum selama 10 menit pada larutan NaC7H5O2 0,1 M. Pengukuran karakter dasar ESI dilakukan pada suhu kamar (± 28oC) dengan menggunakan larutan kerja NaC7H5O2 konsentrasi 10-8 – 10-1 M, menghasilkan harga faktor Nernst sebesar 60,36 ± 0,047 mV/dekade konsentrasi (R2 = 0,9984) pada rentang konsentrasi linier 10-4 – 10-1 M, batas deteksi sebesar 1,82 x 10-5 M atau setara dengan 2,20 ppm, waktu respon 40 menit dan usia pemakaian selama 33 hari.