Perbedaan Kadar Serum Kolesterol Total Pada Tikus (Rattus Norvegicus Strain Wistar) Jantan Model Diabetes Melitus Tipe 2 Yang Diberi Ekstrak Kulit Tomat (Lycopersicum Esculentum) Dan Suplemen Vitamin
Main Author: | Ayuni, PalupiDyah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/126154/ |
Daftar Isi:
- Hiperkolesterolemia dan rendahnya kadar serum retinol pada DM tipe 2 mempercepat komplikasi vaskuler atherosklerotik. Kandungan dalam tomat diketahui dapat menurunkan profil lipid darah. Tujuan: Mengetahui perbedaan kadar kolesterol total pada tikus model DM tipe 2 yang diberi ekstrak kulit tomat dan suplemen vitamin A. Desain: True-experimental dengan pre-post randomized control groups design. 30 tikus wistar jantan berusia 8 minggu, berat badan 150-200g, dibagi menjadi 8 kelompok : kontrol negatif, kontrol positif, kelompok 3-5 diberi suplemen vitamin A dengan dosis 50, 100, 150 mg/kg BB, kelompok 6-8 diberi ekstrak kulit tomat dosis 50, 100, 150 mg/kg BB. Hasil: Penurunan kadar kolesterol total pada seluruh kelompok perlakuan suplemen vitamin A. Pada kelompok perlakuan ekstrak kulit tomat hanya terjadi penurunan pada dosis 150mg/kg BB. Uji Kruskal-Wallis menunjukkan ada perbedaan kadar kolesterol total pada kedua kelompok perlakuan (p<0,05). Kesimpulan: Konsumsi ekstrak kulit tomat dan suplemen vitamin A dapat menurunkan kadar kolesterol total pada tikus model DM tipe 2. Saran: Dilakukan pengujian kadar kolesterol total sebelum perlakuan. Diperlukan penelitian lanjutan dalam waktu yang lebih lama serta dosis yang lebih tinggi.