Efek Paparan Subkronik Peptida Polisakarida (PsP) Ganoderma lucidum Terhadap Jumlah Leukosit Pada Tikus Rattus norvegicus strain Wistar
Daftar Isi:
- Peptida Polisakarida (PsP) merupakan salah satu obat alternatif yang bisa didapatkan dari ekstrak jamur Ganoderma lucidum. PsP memiliki beragam zat bioaktif, seperti antioksidan, antitumor, anti-atherosklerosis, dan anti-diabetes, namun toksisitas PsP belum teruji secara klinis. Leukosit akan menurun jumlahnya apabila dipapar dengan zat toksik dalam jangka panjang. pada penelitian ini akan dinilai efek paparan subkronik Peptida Polisakarida (PsP) Ganoderma lucidum terhadap kadar leukosit pada tikus Rattus norvegicus strain wistar. Sebanyak 80 ekor tikus dibagi secara acak menjadi empat kelompok jantan dan empat kelompok betina (10 ekor tikus per kelompok): tiga kelompok perlakuan PsP dengan dosis: 300, 600, 1200 mg/KgBB per sonde, dan satu kelompok kontrol normal. Kadar leukosit diukur setelah paparan selama 90 hari. Hasil uji One Way ANOVA menunjukkan bahwa kadar leukosit kelompok perlakuan tidak memiliki perbedaan yang signifikan, baik pada kelompok jantan (p = 0,329; α > 0.05) maupun kelompok betina (p = 0,278; α > 0.05), dibandingkan dengan kelompok kontrol normal. Dapat disimpulkan bahwa PsP Ganoderma lucidum tidak mempengaruhi jumlah leukosit pada tikus.