Daftar Isi:
  • Pola asuh orang tua berkaitan dengan cara atau sikap orang tua dalam memperlakukan anak. pola asuh yang diterapkan orang tua akan mempengaruhi perkembangan anak karena pola asuh menumbuhkan kepribadian anak yang cerdas secara emosional dan spiritual. Kondisi mental emosi merupakan hal yang sangat penting dalam pembentukan karakter anak. Pada penelitian ini menggunakan kuesioner pola asuh untuk mengetahui pola asuh yang diterapkan orang tua dan Kuisioner Masalah Mental Emosional (KMME) yang merupakan alat untuk mendeteksi dini masalah mental emosional pada anak usia 3-6 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pola asuh orang tua terhadap kondisi mental emosi pada anak pra sekolah. Desain penelitian adalah observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional dan uji statistik menggunakanuji Likelihood Ratio. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2015 di Kelurahan Jodipan Kecamatan Blimbing Kota Malang. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 175 orang dan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar orang tua menerapkan pola asuh demokratis sebanyak 159 (90,9%) dan anak yang kemungkinan memiliki masalah mental emosi adalah sebanyak 80 anak (45,7%) sedangkan yang tidak mengalami masalah mental emosi adalah sebanyak 95 anak (54,3%). Pada penelitian ini didapatkan tingkat signifikansi 0,037 (<0,05). Kesimpulan pada penelitian ini adalah adanya pengaruh pola asuh terhadap kondisi mental emosi pada anak pra sekolah.