Hubungan Antara Pengetahuan Orang Tua Dan Sanitasi Rumah Dengan Angka Kecacingan Pada Siswa Sekolah Dasar Kecamatan Kedungkandang Kota Malang Tahun 2014
Daftar Isi:
- Tingginya prevalensi kecacingan (35,3%) masih menjadi salah satu masalah kesehatan di Indonesia pada semua kelompok umur. Anak usia sekolah dasar merupakan golongan yang rentan terhadap infeksi cacingan dengan prevalensi sebesar 60-80%. Faktor resiko kecacingan adalah perilaku higiene yang kurang.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara tingkat higiene dan tingkat pencemaran tanah sekolah dengan angka kejadian kecacingan pada siswa sekolah dasar. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 3,4 dan 5 dari 12 Sekolah Dasar di Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Sampel penelitian adalah seluruh anggota populasi sejumlah 757 siswa dan 12 sekolah. Pengumpulan data dilakukan dengan metode kuisioner, pemeriksaan feses menggunakan metode Kato Thick Smear. dan pemeriksaan tanah menggunakan metode Floatation Suzuki. Analisis statistik dilakukan dengan uji Korelasi Pearson dan Spearman.Hasil penelitian menunjukkan prevalensi penyakit cacingan siswa sekolah dasar di Kecamatan Kedungkandang sebesar 4,6%. Jenis cacing yang paling banyak adalah Ascaris lumbricoides (80%). Tingkat higiene sekolah pada Kecamatan Kedungkandang kurang baik. Hasil analisis menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara tingkat higiene sekolah (p=0,977) dan pencemaran tanah sekolah (p=0,790) dengan angka kecacingan pada siswa sekolah dasar di Kedungkandang Kota Malang tahun 2014. Disarankan mengaktikan kegiatan di sekolah, seperti UKS dan edukasi kesehatan yang bertujuan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat pada siswa untuk mencegah kecacingan.