Pengaruh Panjang Fiber Pada 1% Glass Fiber Reinforced Heat Cured Acrylic Resin Terhadap Kekuatan Transversa

Main Author: Anggraeni, MatyasVony
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/125850/1/BAB_2.pdf
http://repository.ub.ac.id/125850/2/BAB_3.pdf
http://repository.ub.ac.id/125850/3/BAB_4.pdf
http://repository.ub.ac.id/125850/4/BAB_1.pdf
http://repository.ub.ac.id/125850/5/Abstrak_Indonesia_%2B_Inggris.pdf
http://repository.ub.ac.id/125850/
Daftar Isi:
  • Gigi tiruan merupakan peranti yang digunakan untuk menggantikan gigi yang sudah hilang. Material basis gigi tiruan yang sering digunakan adalah resin akrilik heat cured. Resin akrilik heat cured memiliki kekurangan utama yaitu lemahnya kekuatan transversa. Kekuatan transversa merupakan kekuatan pada gigi tiruan terhadap beban, tekanan dan dorongan sewaktu mulut berfungsi. Penambahan glass fiber merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kekuatan transversa resin akrilik heat cured. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh panjang fiber pada glass fiber reinforced heat cured acrylic resin 1% terhadap kekuatan transversa. Studi eksperimental ini menggunakan resin akrilik heat cured dengan ukuran 65 mm x 10 mm x 2,5 mm berjumlah 24 lempeng dan terbagi dalam 4 kelompok perlakuan. Kelompok 1 (kontrol) sampel resin akrilik heat cured tanpa penambahan glass fiber, kelompok 2 sampel resin akrilik heat cured dengan penambahan glass fiber 1% dengan panjang 4 mm, kelompok 3 sampel resin akrilik heat cured dengan penambahan glass fiber 1% dengan panjang 6 mm, kelompok 4 sampel resin akrilik heat cured dengan penambahan glass fiber 1% dengan panjang 8 mm. Pengukuran kekuatan transversa menggunakan alat Portable Pressure Tester. Hasil perhitungan statistik dengan menggunakan one way ANOVA menunjukan terdapat pengaruh yang bermakna (0,000 < 0,05) panjang fiber pada glass fiber heat cured acrylic resin 1% terhadap kekuatan transversa.