Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Melinjo (Gnetum Gnemon L.) Sebagai Antifungi Terhadap Candida Albicans Secara In Vitro

Main Author: Rachmawati, Rizkhi
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/125641/
Daftar Isi:
  • Infeksi yang disebabkan oleh jamur semakin meningkat dan banyak obat yang mengalami resistensi. Jamur yang paling sering menyebabkan penyakit salah satunya kandidiasis yaitu Candida albicans. Berdasarkan hal tersebut maka diperlukan penelitian untuk mendapatkan obat antifungi alternatif. Daun melinjo diduga mempunyai kandungan yang dapat digunakan alternatif antifungi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak etanol daun melinjo (Gnetum gnemon L.) sebagai antifungi terhadap pertumbuhan Candida albicans secara in vitro. Sampel isolat Candida albicans diperoleh di Laboratorium Mikrobiologi FKUB. Konsentrasi ekstrak yang digunakan yaitu 22,5%, 25%, 27,5%, 30%, 32,5%, 35%, 37,5% dan 0%. Metode yang digunakan adalah dilusi tabung. Hasil statistik one-way ANOVA menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada perubahan konsentrasi ekstrak etanol daun melinjo dengan jumlah koloni Candida albicans (p<0,05). Uji korelasi menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara konsentrasi ekstrak etanol daun melinjo dengan jumlah koloni jamur Candida albicans (Korelasi r= -0,901; p<0,05). Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun melinjo mempunyai efek antifungi terhadap jamur Candida albicans dengan Kadar Bunuh Minimal 37,5% sedangkan Kadar Hambat Minimal tidak dapat dievaluasi dengan baik.