Pengaruh Penyuluhan Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri Terhadap Perubahan Sikap Dalam Pencegahan Kanker Payudara Pada Wanita Usia Subur Di Rw 1 Desa Sawo Kecamatan Karangjati Kabupaten Ngawi
Main Author: | Pangestika, NIrma |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/125585/ |
Daftar Isi:
- Kanker payudara merupakan proliferasi abnormal sel-sel yang terdapat pada jaringan payudara dan jika tidak terkontrol dapat menyebar di bagian tubuh lain. Salah satu cara untuk deteksi dini kanker payudara adalah dengan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI). SADARI mulai dilakukan ketika wanita sudah mengalami menstruasi atau wanita usia subur (WUS), oleh karena itu perlu adanya penyuluhan kesehatan tentang SADARI agar pengetahuan WUS bertambah sehingga akan mempengaruhi cara pandang atau sikap dan diharapkan akan mengubah perilaku. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan SADARI terhadap sikap dalam pencegahan kanker payudara pada WUS. Penelitian yang menggunakan desain “Quasi eksperimental” dengan rancangan “One-Group-Pretest-Posttest-Design” melibatkan responden sebanyak 96 orang usia 15-49 tahun. Sampel dipilih dengan menggunakan rumus minimal sample size dan dengan teknik Simple Random Sampling. Variabel yang diukur adalah sikap dalam pencegahan kanker payudara dengan menggunakan kuesioner skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penyuluhan 64% responden berada pada kategori sikap negatif, sedangkan setelah penyuluhan menunjukkan bahwa 100% responden berada pada kategori sikap positif. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penyuluhan tentang SADARI terhadap sikap WUS dalam pencegahan kanker payudara dengan nilai p=0,000<0,05 pada uji Wilcoxon. Disarankan untuk dilakukannya penelitian lanjutan terkait pengaruh penyuluhan terhadap perilaku atau hubungan sikap terhadap perilaku pencegahan kanker payudara dengan pelaksanaan SADARI.