Pengaruh Pemberian Pristane Terhadap Gambaran Artritis pada Mencit Balb/c sebagai Model Lupus Eritematosus Sistemik
Daftar Isi:
- Lupus Eritematosus Sistemik (LES) adalah penyakit autoimun multisistem yang ditandai dengan terbentuknya autoantibodi yang menyerang antigen sendiri baik nuclear, nucleolar, maupun sitoplasmik sehingga terjadi inflamasi kronis. Penyakit ini sering mengakibatkan kegagalan multi organ dan jaringan tubuh seperti kulit, jaringan ikat, otot, sendi, jantung, ginjal, otak, pembuluh darah, dan lainnya. Manifestasi awal yang paling sering ditemukan pada kasus LES adalah artritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian pristane terhadap munculnya manifestasi klinis artritis dan perubahan gambaran histopatologi sendi pada mencit Balb/c. Studi eksperimental menggunakan randomized post test only controlled group design dilakukan terhadap hewan coba mencit Balb/c betina. Sampel dibagi menjadi lima kelompok yaitu P0 (kelompok kontrol), P1 (kelompok induksi pristane yang dianalisis pada bulan ke-2), P2 (kelompok induksi pristane yang dianalisis pada bulan ke-4), P3 (kelompok induksi pristane yang dianalisis pada bulan ke-6), dan P4 (kelompok induksi pristane yang dianalisis pada bulan ke-8). Mencit Balb/c diinduksi 0.5 ml pristane secara intraperitoneal. Variable yang diukur pada penelitian ini adalah visual artritis score (VAS) yang merupakan manifestasi klinis LES dan hasil interpretasi gambaran histopatologi sendi berupa skor artritis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pristane dapat meningkatkan VAS sebagai manifestasi klinis artritis pada hewan coba model LES di bulan ke-2 dan terus meningkat hingga bulan ke-8 dengan perbedaan yang bermakna (ANOVA, p<0.05). Selain itu pristane juga meningkatkan skor artritis pada gambaran histopatologi sendi hewan coba model LES di bulan ke-4 dan kembali terjadi penurunan secara bertahap pada bulan ke-6 dan ke-8, namun dengan perbedaan yang tidak bermakna (Kruskal Wallis, p=0.428). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian pristane dapat menimbulkan manifestasi klinis dan gambaran histopatologi artritis pada hewan coba mencit Balb/c model LES. Berdasarkan penelitian ini, hewan coba ini dapat dijadikan standar hewan coba LES untuk penelitian selanjutnya karena mencit Balb/c yang diinjeksi pristane dapat menginduksi penyakit LES dengan gambaran yang sesuai dengan manusia.