Efektivitas antibakteri ekstrak etanol daun pandan wangi (pandanus amaryllifolius roxb.) Terhadap methicillin resistant staphylococcus aureus (mrsa) secara in-vitro

Main Author: Putra, HendrajatParmana
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/125487/1/FULLTEXT_Hendrajat_105070100111021.pdf
http://repository.ub.ac.id/125487/
Daftar Isi:
  • Methicillin Resistant Staphylococcus aureus adalah bakteri gram positif yang merupakan satu patogen terpenting yang paling luas penyebarannya dirumah sakit dan merupakan salah satu permasalahan dalam perawatan pasien. Untuk menghambat atau membunuh Methicillin Resistant Staphylococcus aureus dapat digunakan antibakteri. Daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) mengandung zat antibakteri antara lain alkaloid, saponin, flavonoida, tanin, dan polifenol. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa ekstrak daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) memiliki efek antimikroba terhadap Methicillin Resistant Staphylococcus aureus secara in-vitro. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental laboratorik yang dilakukan terhadap Methicillin Resistant Staphylococcus aureus dengan metode dilusi agar. Kelompok perlakuan yaitu kelompok bakteri yang diberi ekstrak daun pandan wangi dengan konsentrasi 0,5%; 1%; 1,5%; 2%; 2,5%; dan 3%. Kelompok kontrol terdiri dari kontrol bakteri Methicillin Resistant Staphylococcus aureus. Hasil penelitian menunjukkan Kadar Hambat Minimum (KHM) diperoleh pada konsentrasi ekstrak 2,5%. Uji Kruskal Wallis menunjukkan ada perbedaan jumlah koloni pada pemberian ekstrak (p < 0,05). Uji korelasi Spearman menunjukkan adanya hubungan yang sangat kuat antara konsentrasi ekstrak daun pandan wangi dengan jumlah koloni Methicillin Resistant Staphylococcus aureus yang tumbuh (r = -0,956; p < 0,05). Semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun pandan wangi semakin rendah tingkat pertumbuhan Methicillin Resistant Staphylococcus aureus. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak daun pandan wangi dapat mempengaruhi pertumbuhan serta mempunyai efek antibakteri terhadap Methicillin Resistant Staphylococcus aureus secara in vitro, dengan KHM diperoleh pada konsentrasi 2,5 %.