Pengaruh Kompres Cuka Air Hangat Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak dengan Demam Akut (acut fibrile illness) di Polindes Pulungdowo, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa timur
Daftar Isi:
- Demam adalah keadaan ketika suhu tubuh meningkat melebihi suhu tubuh normal, penatalaksanaan demam ada dua yaitu Farmakologi dan Non-Farmakologi, Non-farmakologi dapat berupa kompres hangat, kompres dingin, kompres es dan kompres alkohol, bahkan dengan menggunakan kompres cuka untuk menurunkan demam. Tepid-sponging atau kompres air hangat sangat direkomendasikan untuk kompres pada anak dengan demam. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kompres cuka, kompres cuka air hangat dan air hangat dalam menurunkan suhu tubuh anak demam. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi eksperimental yang dilakukan di Polindes Pulungdowo Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang Jawa timur. Penelitian ini dilakukan pada 48 responden; yang dibagi menjadi 3 kelompok, 16 responden dalam tiap kelompok, mereka belum pernah mendapatkan pengobatan atau pemeriksaan sebelumnya. Peneliti menggunakan kompres cuka pada kelompok pertama, kompres cuka air hangat pada kelompok kedua dan kompres air hangat saja pada kelompok ketiga. Kompres dilakukan pada daerah area tubuh yang sama. Suhu diukur setelah 15 menit dan 30 menit dengan menggunakan termometer. Setelah pengujian dengan One Way Anova didapatkan nilai P-Value = 0.05. Ketiga metode kompres yang lebih berpengaruh menurunkan suhu tubuh adalah (P-Value=0.001 pada 15 menit dan P-Value=0.000 pada 30 menit). Kompres cuka air hangat dapat digunakan dalam menurunkan demam ketika perlu menurunkan suhu tubuh pasien dengan cepat.