Hubungan Produktivitas Padi Tingkat Rumah Tangga Dengan Status Gizi Ibu Balita Di Kabupaten Demak Jawa Tengah
Main Author: | Abad, RaniahBin |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/125452/ |
Daftar Isi:
- Padi termasuk hasil pertanian utama di Jawa Tengah, di Kabupaten Demak sendiri memiliki produktivitas padi sebesar 61.43 ku/ha. Produktivitas padi yang tinggi akan mempengaruhi ketersediaan pangan pada tingkat rumah tangga. Ketersediaan pangan yang tinggi menyebabkan peluang anggota keluarga untuk mengkonsumsi makanan baik sehingga akan berdampak pada status gizi yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara produktivitas padi pada tingkat rumah tangga dengan status gizi ibu balita di Kabupaten Demak Jawa Tengah. Penelitian dilaksanakan pada 54 ibu balita usia 20-45 tahun yang berasal dari keluarga petani padi di Kecamatan Dempet dan Karanganyar Kabupaten Demak Jawa Tengah dan dipilih secara purposive. Pengukuran tinggi badan dan berat badan dilakukan untuk memperoleh data status gizi, sedangkan data produktivitas diperoleh dengan wawancara langsung terkait hasil produksi padi dan luas lahan yang digunakan. Dari hasil analisa didapatkan rata-rata IMT ibu sebesar 24.77 kg/m2 (beresiko), dan median produktivitas padi responden pada satu tahun terakhir adalah 47.86 ku/ha. Berdasarkan uji kolerasi pearson, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara produktivitas padi dengan status gizi ibu balita (p=0.53 r=0.09). Saran yang dianjurkan bagi peneliti yang akan meneliti terkait produktivitas pertanian adalah dapat memilih responden yang melakukan panen sendiri sehingga dapat meminimalisir adanya bias akibat kesalahan estimasi.