Hubungan Asupan Asam Lemak Jenuh terhadap Lingkar Pinggang Mahasiswi Kos dengan Aktivitas Fisik Ringan di Universitas Brawijaya Malang
Daftar Isi:
- Asam lemak jenuh merupakan salah satu jenis asam lemak yang cenderung disimpan di dalam tubuh daripada dioksidasi menjadi energi. Kelebihan simpanan lemak di sekitar abdomen, usus, dan liver berhubungan dengan peningkatan risiko terjadinya sindroma metabolik. Salah satu kriteria diagnosis yang dapat digunakan untuk skrining adanya sindroma metabolik pada obesitas sentral adalah melalui pengukuran lingkar pinggang. Obesitas sentral adalah jenis obesitas yang cukup berimplikasi terhadap kesehatan. Secara nasional prevalensi obesitas sentral pada tahun 2013 cukup tinggi, yaitu sebesar 26,6%. Salah satu faktor penyebab terjadinya obesitas pada mahasiswa, khususnya remaja putri adalah kebiasaan makan yang kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan asam lemak jenuh dengan lingkar pinggang mahasiswi kos dengan aktivitas fisik ringan di Universitas Brawijaya Malang. Penelitian ini menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional. Responden dipilih secara consecutive sampling (n=106). Asupan asam lemak jenuh diukur menggunakan metode semikuantitatif food frequency. Lingkar pinggang diperoleh melalui hasil pengukuran antropometri menggunakan pita meter. Analisis data menggunakan uji korelasi pearson. Hasil penelitiaan menunjukkan tidak ada hubungan antara asupan asam lemak jenuh dan lingkar pinggang pada mahasiswi kos dengan aktivitas fisik ringan di Universitas Brawijaya Malang (p=0,347). Kesimpulan penelitian ini yakni asupan asam lemak jenuh tidak berhubungan dengan lingkar pinggang pada subyek mahasiswi.