Daftar Isi:
  • Kanker payudara merupakan penyakit dimana terjadi pertumbuhan sel yang abnormal pada jaringan payudara yang mengakibatkan munculnya tumor ganas pada jaringan payudara, serta dapat menyebar, baik ke jaringan sekitar payudara atau ke jaringan dari organ lain (metastasis). Di indonesia, kanker payudara menepati posisi kedua setelah kanker rahim. Salah satu cara mendeteksi kanker payudara yaitu dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). Namun sampai saat ini banyak wanita yang belum menyadari dan mengetahui pentingnya SADARI sejak dini. Maka dari itu, penyuluhan SADARI sangat diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang SADARI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengetahui pengaruh penyuluhan SADARI terhadap pengetahuan dan keterampilan SADARI pada wanita usia subur. Penelitian ini bersifat experimental dengan pendekatan “Quasi experimental” dengan rancangan “one group pretestposttest design”. Sampel adalah ibu-ibu PKK RT 04 dan RW 01 kelurahan Patemon Kecamatan Pamekasan. Tehnik sampling menggunakan Purposive sampling. Berdasarkan uji wilcoxon didapatkan nilai signifikansi sebesar 0.000 (p<0.05), maka dapat diartikan ada perubahan pengetahuan dan keterampilan SADARI antara sebelum dan sesudah diberi penyuluhan. Sehingga disarankan kepada ibu-ibu PKK agar keterampilan SADARI hendaknya diberdayakan dalam rangka mencapai tujuan PKK yang sesungguhnya.