Analisis Pencemaran Cr(Vi) Dengan Menggunakan Biofilm Sebagai Agen Biomonitoring Di Sungai Badek, Kota Malang

Main Author: Jayati, Putri Dwiyan
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/12535/
Daftar Isi:
  • Pencemaran Cr(VI) di perairan sungai umumnya diakibatkan oleh masuknya limbah cair krom dari aktivitas industri penyamakan kulit. Biomonitoring kualitas perairan yang sesuai dengan karakteristik ekosistem sungai sebagai perairan mengalir diperlukan untuk memantau status pencemaran Cr(VI). Biofilm memiliki kemampuan untuk mengakumulasi Cr(VI) sehingga dapat dijadikan sebagai agen biomonitoring perairan sungai. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat akumulasi Cr(VI) dalam air dan biofilm di Sungai Badek serta mengembangkan penggunaan biofilm sebagai agen biomonitoring di ekosistem sungai. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Pada penelitian ini parameter kualitas air sebagai data pendukung meliputi suhu, kedalaman, kecepatan arus, pH, dan DO. Tingkat akumulasi Cr(VI) dalam air diperoleh rata-rata pada stasiun 1, stasiun 2, dan stasiun 3 berturut-turut yaitu 0,016; 0,015; dan 0,012 ppm. Sedangkan tingkat akumulasi Cr(VI) dalam biofilm diperoleh rata-rata pada stasiun 1, stasiun 2, dan stasiun 3 berturut-turut yaitu 1,407; 1,659; dan 1,285. Hasil pengukuran kualitas air diperoleh suhu 25,8 – 31,6 oC, pH 6,37 – 6,54, DO 4,66 – 7,13 mgL-1, kedalaman 0,15 – 0,24 m, dan kecepatan arus 0,05 – 0,50 ms-1. Berdasarkan uji-t (α=0,05) diperoleh nilai t-hitung -13,12; t-tabel -4,302; nilai p 0,006 menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara konsentrasi Cr(VI) dalam air dan biofilm.