Efek Pemberian Kadmium Terha¬dap Ekspresi Sitokin IL-1β Stroma Endometrium Tikus (Rattus norvegi¬cus) Wistar Betina
Daftar Isi:
- Kadmium merupakan salah satu limbah aktivitas pertambangan batu bara yang mencemari air Sungai Mahakam dengan kadar 0,06 mg/L. Konsumsi air Sungai Mahakam diduga berkaitan dengan kasus dismenore primer. IL-1β meru¬pakan sitokin proinflamasi yang produksinya dapat diinduksi kadmium untuk me¬ningkatkan secara abnormal produksi PGF2α melalui lisis membran fosfolipid, sintesis COX-2, dan sintesis AKR1B1. PGF2α merupakan biomarker dismenore primer. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah pemberian kadmium per oral meningkatkan ekspresi sitokin IL-1β stroma endometrium. Studi eksperimental dilakukan dengan post test only control group design dengan menggunakan subjek hewan coba tikus Wistar betina. Sampel dipilih mengguna¬kan simple random sampling menjadi 4 kelompok, yaitu kelompok kontrol nega¬tive (KN) (tanpa pemberian kadmium) dan 3 kelompok perlakuan (KP1, KP2, dan KP3) dengan dosis kadmium yang disondekan berturut-turut 0,03 μg/kgBB/L/hari, 0,06 μg/kgBB/L/hari, dan 0,09 μg/kgBB/L/hari. Variabel yang diukur adalah jum¬lah ekspresi IL-1β intrasel yang dipresentasikan dengan intensitas resiprokal ha¬sil pengecatan IHK pada 2 subjek KN, 4 subjek KP1, 3 subjek KP2, dan 3 subjek KP3. Hasil penelitian dan analisa data menunjukkan bahwa pemberian kadmium pada kelompok perlakuan tidak meningkatkan secara signifikan ekspresi sitokin IL-1β stroma endometrium subjek (p-value uji Kruskall Wallis=0,12) dibandingkan kelompok kontrol negatif. Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa pemberian kadmium tidak memberikan peningkatan ekspresi sitokin IL-1β stroma endometrium secara signifikan. Peneliti menyarankan untuk dilakukannya peneli-tian mengeksplorasi faktor-faktor lain yang berperan menghambat sitotoksisitas kadmium, produksi IL-1β, dan meningkatkan PGF2α.