Akurasi Diagnosa Pemeriksaan FNAB (Fine Needle Aspiration Biopsy) Dibandingkan dengan Histopatologi pada Tumor Regio Kepala di Instalasi Patologi Anatomi RSSA Malang Periode 2011-2012
Daftar Isi:
- Tumor pada regio kepala merupakan tumor yang cukup sering terjadi di Indonesia. Insiden tumor kepala berkisar antara 5% sampai 8% bergantung pada populasi tertentu dan umumnya terjadi pada pria usia pertengahan yang mempunyai riwayat kronik tembakau dan alkohol. FNAB merupakan salah satu metode pemeriksaan preoperatif non invasif untuk mendiagnosis tumor kepala. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil penderita dan uji diagnostik pemeriksaan FNAB (Fine Needle Aspiration Biopsy) tumor kepala di Instalasi Patologi Anatomi RSSA Malang Periode 2011-2012. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dan uji diagnostik dengan mengambil data sekunder dari rekam medis penderita tumor kepala. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 59 kasus pasien tumor kepala yang dilakukan pemeriksaan FNAB serta pemeriksaan histopatologi pada tumor kepala. Karakteristik tumor kepala terbanyak pada jenis kelamin perempuan 56,89% dan kelompok usia 51-60 tahun 18,58%. Lokasi tumor kepala terbanyak adalah pada regio auricula 9,98%.. Berdasarkan 59 kasus tersebut diperoleh akurasi pemeriksaan FNAB adalah sebesar 98,3%, dengan sensitifitas 95,65%, spesifisitas 100%, nilai prediksi positif 100%, dan nilai prediksi negatif 97,29%%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah FNAB merupakan pemeriksaan preoperatif non invasif yang bisa digunakan untuk diagnosis tumor pada regio kepala.